Garam untuk Tanaman
Awalnya berita ini saya peroleh dari ayah sebagai petani dikampung
pada tahun 1980, ketika itu ayah menyuruh saya menanam pohon cengkih jenis
janjibar dihalaman rumah, saran dari ayah agar tanah digali kemudian diaduk
dengan garam laut, maksudnya untuk ditimbun kembali bersamaan dengan pohon
cengkih kecil yang akan ditanamkan
Kemudian ada lagi kata teman pohon yang kasih garam dapur 1 kg
untuk satu pohon kurun waktu setahun, hal tersebut sudah terbiasa dilakukan
kakeknya dan hasilnya bagus, saya melihat ketika ada pohon “durian” mau
berbunga katanya yang tidak mau berbuah bisa juga diberi garam dapur, ternyata buahnya
cukup berhasil memuaskan. Berlanjut ke pohon “pete” yang mau berbunga
tapi tidak mau berbuah, begitu diberi garam dapur hasilnya sampai saat ini buahnya
sudah banyak semoga nanti berikutnya menghasilkan buah yang banyak.
Ketika temuan tersebut jadi bahan obrolan, ada yang ngaku bahwa
orang tersebut terbiasa kasih garam untuk tanaman coklat dan merica hasilnya
sungguh luar biasa bagus, mereka bilang secara diam diam kasih tanamanya dengan
garam termasuk tanaman kelapa.
Mengacu pada penelitian Dr. Maynard Murray MD sejak tahun 1934 di
AS dan dipublikasikan dalam buku berjudul Sea Energy Agriculture, kegunaan
garam dapur sungguh luar biasa, selain untuk pupuk juga mampu untuk membunuh “Gulma” adalah
tumbuhan hama cacing yang kehadirannya tidak diinginkan pada lahan pertanian
karena menurunkan hasil yang bisa dicapai oleh tanaman produksi keuntunganya adalah ramah lingkungan dan
murah.
Saat ini Garam dapur telah jadi pupuk organik yang luar biasa, penggemar
tanaman organik banyak yang beralih gunakan garam dapur untuk pupuk dan basmi
gulma, bila hal tersebut jadi program Nasional bukan tidak mungkin program
ketahanan pangan Nasional cepat tercapai.
Caranya adalah melarutkan satu 1 kg garam laut ke dalam 5 liter
air lalu aduk sehingga garam manjadi hancur dan larut di air. Pengadukan
selesai ketika air menjadi larutan pekat, Untuk memakai pupuk ini, larutan ini
siap diberikan ke tanaman. Jika diperlukan dalam jumlah lebih, hanya perlu
dikalikan saja.
Cara kedua cenderung lebih sederhana, yaitu dengan cara mengambil
1 sendok teh garam dan dilarutkan ke dalam 1 liter air dengan cara dikocok
sehingga garam hancur dan larut. Setelah larut dan hancur, larutan air sudah
bisa digunakan ke tanaman bunga dalam sebuah Pot, Jika diperlukan lebih,
takarannya hanya perlu dilipatgandakan saja.
Selamat mencoba menaburkan larutan garam tersebut pada waktu yang
dianggap baik yaitu pagi atau sore hari
ayo segera bergabung dengan kami hanya dengan minimal deposit 20.000
ReplyDeletedapatkan bonus rollingan dana refferal ditunggu apa lagi
segera bergabung dengan kami di i*o*n*n*q*q