Friday, January 17, 2020

Soal UAS Kapita Selekta Pandidikan smt VII 19/20

Tulislah identitasmu;
Nama                     : ........................
Soal Mata Kuliah     : Kapita Selekta Pendidikan
Semester                : VII

Perintah;

  1. Supaya lebih mudah melakukan penulisan, gunakan bagi yang punya laptop atau sejenisnya;
  2. Pilih satu judul dari empat untuk membuat opini Kapita Selekta Pendidikan dibawah ini;
  3. Tulis opini pada kolom komentar, jika sudah selesai klik publish, hindari upload dua kali;
  4. Menulis opini dengan redaksi yang sama antar sesama teman atau copy paste langsung akan dianulir;
  5. jangan lupa mengisi absen.


Buat opini dari sudut pandang:
  1. Pendapat para Oreantalis tentang pendidikan Islam di Indonesia
  2. Seberapa pengaruh arus globalisasi para calon Sarjana STAI Yaperi Cibinong Bogor.
  3. Paradigma baru lembaga pendidikan Agama islam dipesantren 
  4. Pandangan seorang mahasiswa dalam memahami Islam Nusantara, Islam Moderat dan Islam Kaffah.

Isi opini dibatasi;
  1. Pendahuluan berisi tentang opini yang ditulis sesuai judul masa sekarang.
  2. Pendapat para ahli dengan menyebutkan nama dan sumbernya
  3. Rencana kedepan Pendidikan Agama Islam menurut jalan pemikiran penulis

 

Selamat menulis.


45 comments:

  1. Nama: Maskurianto
    Semester: VII (TUJUH)
    Mata kuliah : Kapita Selekta
    "Paradigma baru lembaga pendidikan dipesantren"

    Berdiri pesantren-pesantren baru di berbagai
    pelosok tanah air bukan hanya di desa-desa
    seperti dahulu, tetapi justru di tengah-tengah
    kota bertebaran pondok pesantren menurut, jumlah pesantren mencapai
    Minat orang tua untuk
    memasukkan anak-anaknya ke pesantren pun semakin meningkat sehingga banyak pesantren
    yang terpaksa menolak calon-calon santrinya
    dengan mengadakan seleksi masuk. *Banyak
    tokoh-tokoh formal negeri ini termasuk yang
    bersikap sinis terhadap pesantren yang secara
    diam-diam memasukkan putra-putrinya ke
    pesantren, terutama setelah mereka tidak
    mampu mendidiknya, akibat korban narkoba
    dan pergaulan bebas atau akibat kenakalan
    remaja lainnya. *Secara diam-diam pula
    banyak tokoh-tokoh pendidikan sistem sekolah
    di negeri ini yang mengakui ke unggulan sistem
    pesantren, antara lain dengan mengadakan
    kegiatan pesantren kilat, pesantren ramadhan,
    pesantren eksekutif, dan sebagainya.
    Demikian sekilas tentang pondok pesantren
    ditinjau dari aspek historis masa lalunya dan
    kenyataan yang berkembang saat ini. Kalau
    kita tinjau dari filosofis edukatif ataupun teknis
    operasional, sebenarnya sistem pendidikan
    pesantren memiliki beberapa kelebihan atau
    keunggulan kompetetif, di bandingkan sistem-
    sistem pendidikan lainnya, antara lain sebagai
    berikut;
    1. Pesantren adalah lembaga
    pendidikan yang berasal dari,
    dikelola oleh, dan berkiprah untuk
    masyarakat sehingga paradigma
    pendidikan yang berorientasi pada
    community based education seperti
    banyak di dengung-dengungkan
    orang akhir-akhir ini, bagi dunia
    pesantren sudah menjadi praktek
    sehari-hari, bukan sekedar selogan
    kosong. Hal ini juga di topang oleh
    2 fungsi utama pesantren yaitu
    sebagai lembaga pendidikan Islam
    sekaligus sebagai lembaga da’wah
    Islam atau agent of social
    development
    2. Visi pendidikan pesantren adalah
    implemntasi dari fungsi ibadah
    kepada Allah sekaligus fungsi
    khalifah Allah di atas bumi,
    sehingga keseimbangan antara
    sikap khusyu’ dan
    tawadhu’ (rendah hati) sebagai
    hamba Allah, dengan sikap
    eksploratif inovatif (cerdas dan
    terampil) sebagai wakil Allah di
    atas bumi.
    3. Misi pendidikan pesantren terdiri
    dari 2 jenis yaitu misi umum, untuk
    mempersiapkan sumber daya
    manusia yang berkualitas imaniah,

    ReplyDelete
  2. Nama:Ilham Arisandi
    Semester: VII (TUJUH)
    Mata kuliah : Kapita Selekta Pendidikan

    "Paradigma baru lembaga pendidikan dipesantren"

    Berdiri pesantren-pesantren baru di berbagai
    pelosok tanah air bukan hanya di desa-desa
    seperti dahulu,tetapi justru di tengah-tengah
    kota bertebaran pondok pesantren menurut & jumlah pesantren mencapai
    Minat orang tua untuk
    memasukkan anak-anaknya ke pesantren pun semakin meningkat sehingga banyak pesantren
    yang terpaksa menolak calon-calon santrinya
    dengan mengadakan seleksi masuk.

    *Banyak tokoh-tokoh formal negeri ini termasuk yang
    bersikap sinis terhadap pesantren yang secara
    diam-diam memasukkan putra-putrinya ke
    pesantren, terutama setelah mereka tidak
    mampu mendidiknya, akibat korban narkoba
    dan pergaulan bebas atau akibat kenakalan
    remaja lainnya. *Secara diam-diam pula
    banyak tokoh-tokoh pendidikan sistem sekolah
    di negeri ini yang mengakui ke unggulan sistem
    pesantren, antara lain dengan mengadakan
    kegiatan pesantren kilat, pesantren ramadhan,
    pesantren eksekutif, dan sebagainya.
    Demikian sekilas tentang pondok pesantren
    ditinjau dari aspek historis masa lalunya dan
    kenyataan yang berkembang saat ini. Kalau
    kita tinjau dari filosofis edukatif ataupun teknis
    operasional, sebenarnya sistem pendidikan
    pesantren memiliki beberapa kelebihan atau
    keunggulan kompetetif,dibandingkan sistem-
    sistem pendidikan lainnya,antara lain sebagai
    berikut;
    1. Pesantren adalah lembaga
    pendidikan yang berasal dari,
    dikelola oleh, dan berkiprah untuk
    masyarakat sehingga paradigma
    pendidikan yang berorientasi pada
    community based education seperti
    banyak di dengung-dengungkan
    orang akhir-akhir ini, bagi dunia
    pesantren sudah menjadi praktek
    sehari-hari, bukan sekedar selogan
    kosong. Hal ini juga di topang oleh
    2 fungsi utama pesantren yaitu
    sebagai lembaga pendidikan Islam
    sekaligus sebagai lembaga da’wah
    Islam atau agent of social
    development
    2. Visi pendidikan pesantren adalah
    implemntasi dari fungsi ibadah
    kepada Allah sekaligus fungsi
    khalifah Allah di atas bumi,
    sehingga keseimbangan antara
    sikap khusyu’ dan
    tawadhu’ (rendah hati) sebagai
    hamba Allah, dengan sikap
    eksploratif inovatif (cerdas dan
    terampil) sebagai wakil Allah di
    atas bumi.
    3. Misi pendidikan pesantren terdiri
    dari 2 jenis yaitu misi umum, untuk
    mempersiapkan sumber daya
    manusia yang berkualitas imaniah,

    Reply

    ReplyDelete
  3. Nama:Dewi ratna sari
    Semester:VII (tujuh)
    Mata kuliah:kapita selektak

    (Pendapat para oreantalis tentang pendidikan islam diindonesia)

    Islam adalah agama yg dibawa oleh nabi terakhir kItalia yaitu nabi muhammad saw.dengan kitab suci Al-qu'anda.
    Kepercayaan dasar islam dapat ditemukan pada dua kalimat syahadat,esensinyal adalah prinsip keesaat Allah.
    Agama islammempercayai bahwa Al-qur'anda dan sunnah (setiap perkataan dan perbuatan nabi muhammad)sebagai sumber hukum dan peraturan hidup yg fundamentalebih.
    Al-qur'an Al-karim adalah kitab suci umat islam yg menjadi dasar bagi segi kehidupan manusia ia diyakini sebagai sumberna kebenaran yg mutlak.
    Untuk itu para musuh islam tidak pernah bosan berupaya menjatuhkan superioritas Al-qur'anda baik dari segi kebenaranya mutlak maupun sebagai sumber asalnya.

    ReplyDelete
  4. Nama : Raden Risna Rahma Salsabila
    Semster : VII
    Mata kuliah : kapita slekta pendidikan


    Paradigma pendidikan agama Islam di Pesantren.

    Opini : lembaga pendidikan islam di pesantren sudah banyak mengalami kemajuan, karena sudah menggunakan metode metode baru, misalnya metode modern yg banyak di gunakan saat ini. Menurut saya itu sangatlah baik, walaupun saat ini pesantren tidak di khususkan untuk mengaji saja seperti zaman dahulu, hanya khusus pengajian, tetapi sudah di selipkan materi2 pelajaran umum, sehingga lebih seimbang ilmu nya, ada lembaga pesantren dan pendidikan umum. Mungkin terkadang jadinya sang anak lebih berat dalam menerima nya karena banyak nya materi yg harus mereka terima dalam waktu yg singkat, sehingga terkadang mereka kelelahan dalam menghadapinya. Tapi disisi lain mereka pun di ajarkan untuk membagi waktu belajarnya dengan baik. Dan sampai saat ini lembaga pendidikan islam di pesantren sudah banyak peminatnya, karna metode2 nya yg sudah mulai mengikuti perkembangan zaman.

    Pendapat para ahli : menurut Abuddin Nata" pondok pesantren sebagai sintesis dari keunggulan yang dimiliki 2 lembaga pendidikan, yaitu Pesantren dan sekolah umum.

    Rencana kedepannya: terus mendukung lembaga lembaga pendidikan yang ada di prsantren sehingga tidak tertinggal oleh zaman dan agar supaya bisa lebih berkembang terus menerus menjadi lebih baik lagi.

    ReplyDelete
  5. Nama R.Devi Amelia Safitri
    Mata kuliah :Kapita selekta pendidikan
    Semester : VII


    Seberapa Pengaruh Arus Globalisasi Para Calon Sarjana STAI YAPERI Cibinong.

    Menurut saya Di era globalisasi ini,mahasiswa akan menghadapi tantangan yang berat.perkembangan dunia pendidikan di indonesia tidak dapat dilepaskan dari pengaruh perkembangan globalisasi dimana ilmu pengetahuan dan tekhnologi berkembang pesat.persaingan tidak hanya akan terjadi dengan lulusan dalam negeri tetapi juga dengan luar negeri.Arus globalisasi juga dapat menyebabkan ketergantungan.mesin mesin penggerak globalisasi seperti komputer dan internet dapat menyebabkan kecanduan pada diri para calon sarjana STAI Yaperi cibinong sehingga para calon sarjana terkesan tak bersemangat dalam proses belajar mengajar tanpa bantuan alat alat tersebut.

    Menurut Edison A.Jamli,2005
    Globalisasi pada hakikat nya adalah suatu proses dari gagasan yang dimunculkan,kemudian ditawarkan untuk diikuti oleh bangsa lain yang akhirnya sampai pada suatu titik kesepakatan bersama dan menjadi pedoman bersama bagi bangsa bangsa di seluruh dunia.

    Menurut saya mahasiswa indonesia harus membekali diri dengan ilmu agama karena penanaman nilai nilai religius dan moralitas menjadi dasar pembentukan akhlak bangsa.Dan pasti saja dapat menepis pengaruh negatif dari globalisasi.

    ReplyDelete
  6. Nama : Nena Fauzi
    Semester : 7 (tujuh)
    Mata kuliah : KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN
    Judul :Islam kaffah

    Kata kaffah berarti keseluruhan, jg dapat di kembalikan kepada syari'at Islam ,yakni seluruh syariat Islam ,tetapi bagi kita sepertinya masih belum bisa di terapkan dengan maksimal dan menyeluruh ,

    Langkah untuk mewujudkan Muslim yang kaffah pernah dikatakan oleh salah satu ulama Indonesia pengasuh pondok pesantren almunawwi Krapyak Yogyakarta yaitu KH Ali Maksum beliau memberikan penjelasan bahwa seseorang bisa menjadi Muslim kaffah jika :
    1,orang itu harus mempelajari apa dan bagaimana itu Islam
    2.setelah mempelajari juga perlu untuk diamalkan dan di ajarkan kembali
    3.sabar dan berjuang bersama Islam
    4.memiliki keyakinan terhadap perjuangan Islam melalui berbagai tahapan tidak instan apalagi akses teknologi informasi saat memungkinkan kita semakin mudah dalam memperoleh berbagai informasi di internet ,

    Dalam kehidupan pelajar dan masyarakat secara umum kita dapat membuat kesimpulan Islam kaffah dipelajari diamalkan juga di ajarkan ,
    Sabar dan memiliki keyakinan untuk bisa menuju kepada Islam yang kaffah

    ReplyDelete
  7. Nama : eneng siti warsiah
    Mata pelajaran : kapita selekta pendidikan
    Semester : VII

    "Pendapat para oreantalis tentang pendidikan islam di indonesia"

    Perkembangan di indonesia lumayan menarik, pada awal kemerdekaan lembaga di indonesia sangat beragam dan juga mewarisi sistem pendidikan belanda dengan sistem pengajaran klasikal di sekolah-sekolah di negara barat, sehingga pendidikan di indonesia mengikuti pola pendidikan barat yang memiliki sejumlah karakteristik tertentu seperti ruang kelas, kurikulum,guru, kepala sekolah, fasilitas, laboratorium dan lainlain, di barat pendidikan agama di pisahkan dari pendidikan umum, pendidikan di pesantren kala itu tidak di anggap sebagai pendidikan formal,maka dari itu tidak masuk sistem pendidikan nasional, pesantren tidak menjadi perhatian pemerintah untuk di kembngkan,
    Menurut john dewey pendidikan adalah suatu proses pembaharuan makna pengalaman, hal ini mungkin akan terjadi di dalam pergaulan biasa atau pergaulan orng dewasa dengan orang muda.menurut H. Horne mendefinisikan pendidikan sebagai proses yang terus menerus dari penyesuaian yang lebih tinggi bagi manusia yang telah berkembng secara fisik dan mental,
    para cendekiawan muslim belakangan ini telah menyadari bahwa tidak di kotomik atau pemisahan antara ilmu umum dan ilmu agama.

    ReplyDelete
  8. Nama : Mad yusup
    Soal mata kuliah : Kapita selekta pendidikan
    Semester : VII (Tujuh)
    (Pandangan seorang mahasiswa dalam memahami islam Nusantara, islam moderat, dan islam kaffah)
    Islam Nusantara adalah islam yang telah mengalami "pribumisasi" atau nativization sehingga sesuai dengan kepribadian dan jati diri bangsa indonesia. Karakter yang sering disematkan kepada islam nusantara adalah ramah, anti kekerasan, toleran, menghargai tradisi, dan menghargai kebangsaan.
    Islam moderat itu hanya seprrti orang berdiri di pantai jangan sampai itu kesalahan intelektualnya kan jangan sampai kesadaran religiusnya seperti itu ya jadi kita tidak bisa dengan gampang itu tidak kaffah.
    Islam kaffah menurut pendapat saya malah seperti islam yang dibawa oleh nabi seperti yang dibawa oleh para wali songo tidak pernah punya musuh, islam itu diterima sebagai sesuatu yang positif dalam lingkungan mereka.

    ReplyDelete
  9. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  10. Nama :Restu Qonita
    Semester : VII (tujuh)
    Mata kuliah : kapita selekta pendidikan

    PARADIGMA BARU LEMBAGA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI PESANTREN

    Istilah pesantren adalah lembaga pendidikan islam yang bersifat tradisional untuk mendalami ilmu tentang agama Islam dan mengamalkan sebagai pedoman hidup keseharian. Pesantren secara definitif tak dapat di berikan batasan yang tegas melainkan terkandung fleksibilitas pengertian yang memenuhi ciri-ciri khusus. Sebenarnya pesantren belum ada pengertian yang lebih konkrit karena masih meliputi beberapa unsur untuk dapat mengartikan pondok pesantren secara komprehensif. Dengan demikian sesuai dengan arus dinamika zaman definisi serta persepsi terhadap pesantren menjadi berubah pula.
    Definisi Pesantren menurut sumber masing-masing, diantaranya sebagai berikut :
    ->Arifin (1995: 240) mendefinisikan pondok pesantren sebagai suatu lembaga pendidikan agama Islam yang tumbuh serta diakui oleh masyarakat sekitar, dengan sistem asrama (kampus) di mana menerima pendidikan agama melalui sistem pengajian atau madrasah yang sepenuhnya berada di bawah kedaulatan dari kepemimpinan (leadership) seorang atau beberapa orang kiai dengan ciri-ciri khas yang bersifat kharismatik serta independen dalam segala hal.
    -> Sedangkan pesantren tradisional merupakan jenis pesantren yang tetap mempertahankan pengajaran kitab-kitab Islam kArifin (1995: 240) mendefinisikan pondok pesantren sebagai suatu lembaga pendidikan agama Islam yang tumbuh serta diakui oleh masyarakat sekitar, dengan sistem asrama (kampus) di mana menerima pendidikan agama melalui sistem pengajian atau madrasah yang sepenuhnya berada di bawah kedaulatan dari kepemimpinan (leadership) seorang atau beberapa orang kiai dengan ciri-ciri khas yang bersifat kharismatik serta independen dalam segala hal.
    Sedangkan pesantren tradisional merupakan jenis pesantren yang tetap mempertahankan pengajaran kitab-kitab Islam klArifin (1995: 240) mendefinisikan pondok pesantren sebagai suatu lembaga pendidikan agama Islam yang tumbuh serta diakui oleh masyarakat sekitar, dengan sistem asrama (kampus) di mana menerima pendidikan agama melalui sistem pengajian atau madrasah yang sepenuhnya berada di bawah kedaulatan dari kepemimpinan (leadership) seorang atau beberapa orang kiai dengan ciri-ciri khas yang bersifat kharismatik serta independen dalam segala hal.
    Sedangkan pesantren tradisional merupakan jenis pesantren yang tetap mempertahankan pengajaran kitab-kitab Islam klasik sebagai inti pendidikannya (Asrohah, 1999 : 59)
    #rencana ke depan pendidikan agama Islam yakni umat islam berada pada romantisme historis dimana mereka bangga karena pernah memiliki para pemikir-pemikir dan ilmuwan-ilmuwan besar dan mempunyai kontribusi yang besar pula bagi pembangunan peradaban dan ilmu pengetahuan dunia serta menjadi transmisi bagi khazanah Yunani, namun disisi lain mereka menghadapi kenyataan, bahwa pendidikan islam tidak berdaya dihadapkan kepada realitas masyarakat industri dan teknologi modern. Wallahu a'lam bi showab

    ReplyDelete
  11. Nama : Aprilia Mubarok
    Semester: VII ( tujuh )
    Mata Kuliah: Kapita selekta pendidikan

    ISLAM MODERAT / ISLAM NUSANTARA

    PENDAHULUAN
    Islam Moderat identik dengan Islam wasathiyah atau Islam garis tengah. Islam Moderat di Indonesia terwujud dengan Islam Nusantara atau yang identik yakni Nahdatul Ulama yang mana pada awalnya faham Islam Nusantara ini diperkenalkan oleh para wali dari pulau Jawa atau biasa dikenal dengan sebutan wali songo. Ciri khas Islam Moderat atau Islam Nusantara memiliki prinsip namun tetap menghargai perbedaan. Tidak radikal dan tidak fanatisme ( ekstrem kanan ) tidak liberal, sekularisme, dan pluralisme ( ekstrem kiri ). Islam Moderat senantiasa menjaga keseimbangan dan tidak terjerumus ke ekstrem kanan maupun ekstrem kiri.
    Beberapa tokoh ulama karismatik Nusantara di Indonesia antara lain :
    Abdurrahman Wahid ( Gus Dur), Quraish Shihab, Ahmad muwafiq ( Gus Muwafiq).
    Islam Moderat atau Islam wasathiyah ( wasathan ) selaras dengan Al Qur'an surat Al-Baqarah ayat 143 " dan demikian (pula) kami telah menjadikan kamu ( umat Islam ) umat pertengahan ( yang adil dan pilihan ) agar kamu menjadi saksi atas perbuatan kamu."
    Ciri-ciri Islam moderat:
    1. Tawasuth ( mengambil jalan tengah )
    2. Tawazun ( berkeseimbangan )
    3. I'tidal ( lurus )
    4. Tasamuh ( toleransi)
    5. Syuro' ( musyawarah )
    6. Islah
    7. Tathawwur wal ibtikar ( dinamis dan inovatif)
    8. Tahaddur ( Berkeadaban)

    Rencana pendidikan agama Islam ke depan

    Pengaruh revolusi 4.0, tekhnologi informasi menyebabkan semua faham keagamaan bisa diakses dengan mudah dan bebas oleh setiap lapisan masyarakat. Membuat faham2 ajaran keagamaan yang awalnya tidak berkembang di Indonesia mulai masuk dan diajarkan di Indonesia. Termasuk ajaran-ajaran agama yang radikal yang bisa membimbing pemeluknya melakukan tindakan teror.
    Maka dari itu merupakan hal yang sangat penting untuk mengembalikan umat Islam kepada ajaran ulama Nusantara ( Islam moderat ) karena ini merupakan faham keagamaan yang paling cocok di Indonesia untuk mewujudkan Islam yang Rahmatan Lil 'alamiin.
    Dan melahirkan generasi-generasi islam yang dapat menjaga keseimbangan dalam agama tidak berlebih-lebihan dan tidak mudah terpengaruh dengan faham-faham ekstrim.
    Itu semua dapat diwujudkan dengan cara ikut serta dalam perkembangan teknologi. Menjadi informan di media sosial yang menyebarkan hal hal positif dan tidak menyebarkan hoax atau informasi-informasi yang belum jelas kebenarannya. Yang dapat menimbulkan perpecahan. Kemudian dengan cara berdakwah dengan cara yang baik dan lemah lembut tidak keras dan tidak radikal.. tetap mempunyai prinsip namun tetap menghargai perbedaan yang ada.
    Wallhua'lam bi ash-showab

    ReplyDelete
  12. Nama : IWANG SEPTIAN
    SMT : VII (TUJUH)
    MATKUL : KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN

    "PENGARUH ARUS GLOBALISASI PARA CALON SARJANA STAI YAPERI CIBINONG"

    Globalisasi menyebabkan arus yang begitu cepat dan tidak dapat
    dibendung serta begitu banyak dan beragam arus informasi. Dan arus informasi
    tersebut tidak hanya berpengaruh terhadap pengetahuan tetapi juga terhadap
    nilai-nilai pendidikan agama Islam. Semakin berkembangnya kebiasaan yang
    menggelobal dalam gaya hidup seperti pola berpakaian, kebiasaan makan,
    dan kegiatan rekreasi yang semakin seragam khususnya dikalangan kaum
    muda, berimplikasi pada aspek sosial, ekonomi dan agama. Sehingga
    terkadang nilai-nilai agama semakin ditinggalkan, karena dianggap kuno dan
    ketinggalan sementara mereka yang mengikuti trend dianggap maju dan modern
    padahal mulai meninggalkan nilai-nilai agama dan moral dalam kehidupannya.
    Menurut pendapat para ahli mengenai arus globalisasi:

    *STEGER*
    Globalisasi adalah kondisi sosial yang ditandai dengan adanya interkoneksi ekonomi, politik, budaya, dan lingkungan global dan arus yang membuat banyak dari perbatasan saat ini sudah ada dan batas-batas tidak relevan.
    SUMBER: *https://www.seputarpengetahuan.co.id/2015/10/5-pengertian-globalisasi-menurut-para-ahli-lengkap.html*
    Memperhatikan kondisi diatas pelaksanaan pendidikan agama Islam yang pengaruh arus globalisasi nya untuk para calon sarjana STAI yaperi Cibinong hendaknya diadakan pemikiran ulang dan rekayasa ulang. Salah satunya adalah dengan analisis kebutuhan dalam manajemen pendidikan agama Islam. Analisis kebutuhan disini adalah cara yang efektif untuk mengidentifikasi masalah masalah yang muncul dalam sebuah organisasi atau kelembagaan termasuk juga organisasi pembelajaran.

    ReplyDelete
  13. Nama : Mardiah
    Matkul : KSP
    Smstr : Vol

    Rencana ke depan pendidikan agama Islam menurut jalan pemikiran
    Dalam beberapa terakhir ini,muncul pemberitahuan tentang wacana tentang penghapusan mata pelajaran agama di sekolah
    Adalah satyono Darmono yg menghembuskan hal tersebut melalui kritikannya. Ia memandang bahwa pendidikan agama layaknya di hapus dari kurikulum . menurutnya pendidikan agama secara tidak langsung menanamkan sikap eksklusivisme
    Entah siapa Setyono Darmono ini.Namun yg jelas,publik ramai memperdebatkan pemberitahuan tersebut . Masyarakat wajar menanggapi hal tersebut penghapusan mata pelajaran agama.sebab, masyarakat masih menganggap bahwa mata pelajaran agama begitu penting.Bahkan, dlm sekolah swasta mata pelajaran agama menjadi wajib.
    Porsinyapun tidak sedikit. Pertanyaannya sekarang, mengapa isu tersebut begitu kuat memantik opini liar sehingg menjadi diskursus di ruang publik?salah satu alasannya menurut saya karena yg di wacanakan untuk di keluarkan dari mata kurikulum adalah mata pelajaran agama. ini bedahalnya jika yg di wacanakan adalah mata pelajaran umum.Tentu publik tidak seriuh ini
    Kendati ada,itu puneskalasinya dan pemberitahuannya tidak sampai memenuhi ruang publik.mengapa?karena mata pelajaran umum tidak bertersentuhan konsep teologis masyarakat.sementara pelajaran agama di anggap sebagai salah satu yg terhubung langsung dengan Tuhan.ItulahMajlis ta'lim
    usaha meningkatkan kemampuan membaca Alquran pada ibu-ibu majlis ta'lim Tambugi 165 Cariu
    Permasalahan yg terjadi awalnya banyaknya ibu-ibu majlis ta'lim Tambugi 165 yg belum bisa baca Al- Quran dengan baik kemampuan bacanya masih sangat rendah permasalahan yg sering nampak pd ibu-ibu bahwa untuk membaca dengan benar sesuai aturan (Tartil),di rasakan para pembimbing pada saat mengajar banyak ibu-ibu yg blum mampu membaca Al-Qur'an
    Untuk meningkatkan usaha tersebut saya selaku pembimbing berusaha agar ibu2 dapat memahami bagaimana cara baca Al- Qur'an dengan baik.
    Setiap hari Minggu saya membimbing ibu2 majlis ta'lim dalam hal ilmu tajwid dan makhorijul huruf Alhamdulillah sampai sekarang berjalan dengan lancar ibu2 pun mengakuinya Alhamdulillah setelah di adakan bimbingan baca Al-Qur'an dari saya yg tadinya tidak bisa membaca Al- Qur'an perlahan2 menjadi bisa membaca,yg tadinya makhorijulhurufnya tidak sesuai Alhamdulillah sedikit lebih baik dan yg belum paham tajwid Alhamdulillah juga sudah 85 persen paham. ini menurut ibu2 majlis ta'lim yg saya bimbing
    Alhamdulillah dengan bimbingan usaha saya untuk meningkatkan kemampuan membaca Al-Qur'an ini ibu2 majlis ta'lim Tambugi 165 Cariu ini yg di lakukan setiap hari Minggu
    Kesimpulannya bahwa dengan pembelajaran membaca Al Qur'an dapat meningkatkan ibu2 majlis ta'lim di majlis ta'lim Tambugi 165 tersebut 85 persen. sebabnya,isu keagamaan menjadi sangat sensitif di republik ini.

    ReplyDelete
  14. Nama : Rani Apriani
    Pelajaran : kapita seleksa
    Semester : VII

    I. Pendahuluan

    - latar belakang
    4. Pandangan seorang mahasiswa dalam memahami Islam nusantara, Islam moderat dan Islam kaffah .

    Islam nusantara adalah Islam ahlisunnahwaljamaah yang diamalkan di dakwah kan dan di kembangkan di bumi nusantara oleh para pendakwah yang tujuannya untuk mengantisipasi dan membentengi umat dari paham radikalisme , liberalisme , syiah , wahabi dan paham - paham lainya yang tidak sejalan dengan ahli sunah waljamaah .

    Islam moderat sering di sebut juga moderasi Islam yakni sebuah konsepsi pemahaman sebagaimana membumikan Islam rahmatanlilalamin .
    Islam moderat yang di maksud sebagai konsep yang melawan aksi teror yang mengatasi namakan agama yang tidak memiliki batas - batas Islam ke manusia, kesadaran di manapun itu berada .

    Islam kaffah
    Islam adalah agama yang sempurna yang mengatur segala perkara Seperti
    Aqidah, ibadah , muamalat , pakaian dan lainya .
    Kaffah adalah ( total )
    Jadi Islam kaffah adalah agama yang sempurna secara total dalam seluruh segi kehidupan .

    II . Studi kasus

    Islam moderat ini alat penjajahan gaya baru atas dunia Islam setelah barat dan tidak berhasil menjajah secara fisik .
    Namun saat ini umat muslim di rusak akal nya sehingga lemah dalam mendeteksi serangan di rusak saja cara berpikirnya , sehingga tak lagi menemukan solusi dalam setiap persoalan hidupnya .
    Sikap kita terhadap Islam moderat Ini adalah paham berbahaya. Karena salah bener nya di ukur oleh manusia.
    Pengaruh Islam moderat yang di gEmakan sebagai Islam nusantara yang Makau masif telah membangunkan kesadaran ulama tentang makar jahat terhadap Islam .
    Di berbagi daerah mulai terjadi penolakan ulama.
    Penolakan yang cukup keras di lakukan MUI SUMBAR dalam rilis resminya dinyatakan kami MUI Sumbar menyatakan tanpa ada keraguan bahwa Islam nusantara dalam konsep definisi apapun tidak di butuhkan di ranah Minang ( Sumatra barat )
    Bagi kamu Islam telah sempurna dan tidak perlu lagi di tambah dengan embel - embel apapun .

    III. Kesimpulan
    Islam nusantara adalah Islam ahlisunahwaljamaah . Dan berkembang di bumi nusantara .
    Islam moderat adalah islam yang rahmatanlilalamin .
    Islam kaffah adalah Islam yang sempurna dalam seluruh segi kehiduapannya .

    ReplyDelete
  15. Nama : khasbi nimal maola
    Semester :7
    Mapel : kapita selekta
    Judul : pandangan mahasiswa dalam memahami Islam Nusantara Islam moderat dan Islam kaffah

    BAB I
    PENDAHULUAN


    A. Latar Belakang
    Agama dan manusia memiliki hubungan yang sangat erat kaitannya, karena agama sangat dibutuhkan oleh manusia agar manusia memiliki pegangan hidup sehingga ilmu dapat menjadi lebih bermakna, yang dalam hal ini adalah Islam. Dengan ilmu kehidupan manusia akan bermutu, dengan agama kehidupan manusia akan lebih bermakna, dengan ilmu dan agama kehidupan manusia akan sempurna dan bahagia.

    Pendapat para ahli
    Berikut definisi Islam Nusantara menurut Azyumardi Azra, Guru Besar kelahiran Lubuk Alung, Padang Pariaman, Sumatera Barat 63 tahun lalu itu: “Islam Nusantara adalah Islam distingtif sebagai hasil interaksi, kontekstualisasi, indigenisasi, dan vernakularisasi Islam universal dengan realitas sosial, budaya, dan agama di Indonesia. Ortodoksi Islam Nusantara (kalam Asy’ari, fiqih mazhab Syafi’i, dan tasawuf Ghazali) menumbuhkan karakter wasathiyah yang moderat dan toleran. Islam Nusantara yang kaya akan warisan Islam (Islamic Legacy) menjadi harapan renaisans peradaban Islam global.”

    Hendi Supriatna
    Pegiat Dakwah
    Islam moderat atau bisa juga disebut dengan moderasi islam adalah sebuah konsepsi pemahaman bagaimana membumikan islam rahmatalil alamin. Moderasi islam bisa diartikan sebagai islam garis tengah artinya ideologi tengah.

    Dimana islam sering kali dikatakan sebagai agama yang tidak toleran dan menghindari sikap acuh tak acuh. Maka hadirnya moderasi islam sebagai jawaban atas sikap mengurangi ekstrimisme dalam beragama. Yang mengambil sikap pertengahan sebagai keselamtan dalam beragama.

    Sikap moderat adalah sikap yang mengambil jalan tengah artinya meemandang sesuatu itu mengambil jalan tengah.
    Apa Itu “Islam Kaffah”?

    Istilah “Islam Kafah” disebut dalam QS al-Baqarah; 208, yaitu “ya ayyuha ladzina amanu udkhulu fissilmi kaffah”. Untuk mendapatkan pengertian yang benar, maka kita sejatinya merujuk kembali pada pengertian ayat tersebut. Bagaimana pengertiannya yang benar?

    Ibnu Asyur, dalam kitab tafsirnya at-Tahriri wat-Tanwir, menjelaskan bahwa ayat 208 dari QS al-Baqarah tersebut tidak dapat dipisahkan dari konteks ayat sebelumnya. Ayat ini disebut setelah ayat sebelumnya menjelaskan tentang macam-macam sikap manusia terhadap agama (Islam); ada orang mukmin yang lisannya fasih syahadat kepada Allah tetapi perilakunya membuat kerusakan dan menyakiti apa yang ada di sekitarnya; sebagian yang lain mengabdikan dirinya untuk mendapat keridhoan Allah. Tindakan merusak dan menyakiti ini tentu dapat mengancam orang-orang yang damai. Oleh karena itu, ayat ini hadir mengajak orang-orang mukmin untuk masuk ke dalam as-silm. Lalu apa pengertian as-silm?

    Jika merujuk pada beberapa tafsir, maka kata as-silm dipahami dalam dua pengertian yaitu kedamaian (keselamatan) dan agama Islam.

    Kata as-silm memiliki arti kedamaian atau keselamatan. Ayat “ya ayyuha ladzina amanu udkhulu fissilmi kaffah” mengandung pengertian bahwa “wahai orang-orang yang beriman masuklah kedalam kedamaian (keselamatan) secara penuh”.

    Pengertian as-silm dengan kedamaian ini diambil dari konteks kesesuaian ayat sebelumnya. Memang, sebagian mufasir memandang bahwa ayat “ya ayyuha ladzina amanu udkhulu fissilmi kaffah” merupakan kalimat pembuka (jumlah isti’nafiyah), tetapi tidak bisa dilepaskan dari konteks ayat sebelumnya.

    Pendapat penulis
    Dalam mempelajari ilmu agama Islam harus di lakukan secara menyeluruh agar mendapatkan pemahaman yang baik dan secara efektif.keinginan penulis agar Islam di Indonesia tidak seperti Islam yang ada di timur tengah yang selalu bergejolak.dan di harapkan Islam di Indonesia menjunjung tinggi nilai-nilai budaya yang ada di Indonesia yang berdasarkan nilai persatuan dan kesatuan

    ReplyDelete
  16. Nama: Rio Ilham Muharom
    Soal mata kuliah : kapita selekta pendidikan
    Semester : VII

    2. Seberapa pengaruh arus globalisasi para calon sarjana STAI yaperi cibinong bogor

    Sangat brpengaruh untuk diri sendri dan umat muslim lainnya serta kemajuan pendidikan islam karna untuk membatasi, menjaga dan mengingatkan, menyeimbangkan dizaman modern ini.
    Era globalisasi membawa dampak yang besar dalam pendidikan islam, diantaranya:
    1. Dengan bertamabah canggihnya teknologi maka semakin mudah mengakses berbagai informasi, dan tidak jarang itu justru membawa dampak yang buruk. Dalam globalisasi, sistem nilai dan filsafat merupakan posisi kunci dalam garapan pendidikan nasional.
    2. Globalisasi menuntut adanya angkatan kerja yang berkualifikasi dan berpendidikan
    3. Kerjasama pendidikan mutlak diperlukan kerjasama internasional dibidang pendidikan adalah sisi lain dari konsekuensi gloablisasi selain itu, globalisasi mulai menggeser nilai nilai pendidikan islam, tidak jarang orang melupakan pendidikan islam yang seharusnya menjadi pedoman hidup. Adapun solusi pendidikan islam dalam mengjadapi era globalisasi diantaranya adalah dengan mereformulasi ulang tatanan pendidikan islam mulai dari tujuan, visi dan misi pendidikan islam, metode pembelajaran, menajemen lembaga dan pendidikan islam. Rekrutmen guru dan lain lain. Selain itu pendidikan islam harus dapat menjadi filter diera kecanggihan teknologi sehingga anak anak tidak terjebak dalam dunia yang menyesatkan.

    ReplyDelete
  17. Nama:
    Mapel:
    Semester:

    1. Paradigma baru lembaga pendidikan agama islam di pesantren

    Pesantren adalah salah satu lembaga Islam yang dimiliki oleh ummat Islam , sampai sekarang masih bertahan dan masih menjadi tempat dambaan sebagian orang tua untuk menitipkan anak-anaknya guna mendapatkan pendidikan agama Islam, yakni membina aqidah, ibadah, akhlak dan keterampilan lain.

    Pesantren sekarang sudah memiliki para digma yang berbeda dengan pesantren masa dahulu, Kalau pesantren dahulu hanya mungkin berkutat pada pesoalan agama saja dengan membaca kitab-kitab terdahulu, seperti kitab-kitab kuning atau kitab-kitab gundul, sehingga anak-anak santri nyaris tidak mendapatkan pendidikan umum yang diperlukan untuk keperluan pendidikan lanjutan, sehingga terkadang alummninya begitu selesai ada yang langsung menjadi tenaga muballigh saja, atau tenaga lain yang sangat tidak bisa bersaing dengan anak-anak yang disekolah umum, terutama bersaing di masuk diperguruan tinggi. Paradigma pesantren sekarang terutama pesantren yang berada di bawah naungan Muhammadiyah seperti ” Pondok Pesantren Darul Arqam Gombara” . Pada pondok ini pembelajaran diseimbangkan antara pendidikan agama dengan pendidikan Umum, seperti ilmu piqih, aqidah akhlak, sejarah kebudayaan Islam, bahasa arab, nahu-syaraf, diseimbangkan dengan ilmu-ilmu umum seperti, Fisika, kimia, biologi, sejarah, ilmu komputer dll , sehingga anak-anak pondok diharapkan mampu menjadi kader yang menguasai ilmu-ilmu agama juga ilmu umum, sehingga mereka diharapkan dapat lebih unggul dibanding dengan anak-anak yang tamat dari sekolah umum.

    Pendapat saya: saya sangat setuju sekali klo dibandingkan pondok pesatren dahulu sama di zaman sekarang itu sangat pesat sekali perkembangan'a karena klo di zaman dulu para santri ketika belajar suatu ilmu yang di dapat hanya ilmu kitab saja tetapi klo di jaman sekarang para santri ketika belajar suatu ilmu yang di padat bukan hanya ilmu kitab saja tetapi ilmu agama yang lain itu akan di dapat dan bahkan ilmu sosial pun akan di dapan.

    Rencana kedepan saya:
    Pondok pesantren yang dahulunya sistem pengajarannya dan materi pengajarnyapengajarnya jangan terfokus kepada ilmu-ilmu keagamaan saja akan tetapi mulai berkembang dengan mengakomodasi elemen-elemen yang lain .

    ReplyDelete
  18. Nama : Nurhayati
    Mata Kuliah : Kapita Selekta pendidikan
    Semester : VII

    Seberapa pengaruh arus globalisasi para calon sarjana STAI Yaperi Cibinong Bogor

    Globalisasi adalah proses integrasi internasional yang terjadi karena pertukaran pandangan dunia, produk, pemikiran dan aspek-aspek kebudayaan lainnya, menurut Achmad Suparman menyatakan globalisasi adalah suatu proses menjadikan sesuatu (benda / prilaku) sebagai ciri dari setiap individu didunia ini tanpa dibatasi oleh wilayah.
    Era globalisasi informasi yang sedang berjalan saat ini menuntut mahasiswa untuk menambah pengetahuan dan membuka cakrawala berpikir agar dapat mengikuti arus informasi yang sangat cepat dari negara-negara maju dibidang teknologi dan informasi. Terdapat beberapa pengaruh arus globalisasi untuk para calon sarjana STAI Yaperi Cibinong, pengaruh yang ditimbulkanpun ada yang bersifat positif maupun negatif, pengaruh positif nya adalah : mahasiswa dapat mengakses segala hal yang berbau pendidikan (data materi-materi kuliah) untuk membantunya dalam mengerjakan tugas kuliah yang diberikan oleh dosen, dapat berinteraksi dan berkomunikasi dengan dunia luar sehingga tidak membatasi diri untuk berteman didunia sekitar saja, mendapatkan informasi terupdate mengenai kondisi didalam maupun diluar negeri saat ini, sedangkan pengaruh negatifnya adalah timbulnya sikap konsumerisme, timbulnya sikap kebarat-baratan, ketergantungan pada gedget, lebih mencintai produk luar negeri dibandingkan produk negeri sendiri dan timbulnya sikap hedonisme.

    ReplyDelete
  19. Nama: rachmansyah
    Mapel: kapita slekta
    Semester: 7

    1. Paradigma baru lembaga pendidikan agama islam di pesantren

    Pesantren adalah salah satu lembaga Islam yang dimiliki oleh ummat Islam , sampai sekarang masih bertahan dan masih menjadi tempat dambaan sebagian orang tua untuk menitipkan anak-anaknya guna mendapatkan pendidikan agama Islam, yakni membina aqidah, ibadah, akhlak dan keterampilan lain.

    Pesantren sekarang sudah memiliki para digma yang berbeda dengan pesantren masa dahulu, Kalau pesantren dahulu hanya mungkin berkutat pada pesoalan agama saja dengan membaca kitab-kitab terdahulu, seperti kitab-kitab kuning atau kitab-kitab gundul, sehingga anak-anak santri nyaris tidak mendapatkan pendidikan umum yang diperlukan untuk keperluan pendidikan lanjutan, sehingga terkadang alummninya begitu selesai ada yang langsung menjadi tenaga muballigh saja, atau tenaga lain yang sangat tidak bisa bersaing dengan anak-anak yang disekolah umum, terutama bersaing di masuk diperguruan tinggi. Paradigma pesantren sekarang terutama pesantren yang berada di bawah naungan Muhammadiyah seperti ” Pondok Pesantren Darul Arqam Gombara” . Pada pondok ini pembelajaran diseimbangkan antara pendidikan agama dengan pendidikan Umum, seperti ilmu piqih, aqidah akhlak, sejarah kebudayaan Islam, bahasa arab, nahu-syaraf, diseimbangkan dengan ilmu-ilmu umum seperti, Fisika, kimia, biologi, sejarah, ilmu komputer dll , sehingga anak-anak pondok diharapkan mampu menjadi kader yang menguasai ilmu-ilmu agama juga ilmu umum, sehingga mereka diharapkan dapat lebih unggul dibanding dengan anak-anak yang tamat dari sekolah umum.

    Pendapat saya: saya sangat setuju sekali klo dibandingkan pondok pesatren dahulu sama di zaman sekarang itu sangat pesat sekali perkembangan'a karena klo di zaman dulu para santri ketika belajar suatu ilmu yang di dapat hanya ilmu kitab saja tetapi klo di jaman sekarang para santri ketika belajar suatu ilmu yang di padat bukan hanya ilmu kitab saja tetapi ilmu agama yang lain itu akan di dapat dan bahkan ilmu sosial pun akan di dapan.

    Rencana kedepan saya:
    Pondok pesantren yang dahulunya sistem pengajarannya dan materi pengajarnyapengajarnya jangan terfokus kepada ilmu-ilmu keagamaan saja akan tetapi mulai berkembang dengan mengakomodasi elemen-elemen yang lain .

    ReplyDelete
  20. Nama: M. SUKRI GOZALI
    Makul: Kapita Selekta
    Semester: vii

    *seberapa pengaruh arus globalisasi para calon sarjana STAI Yaperi Cibinong

    Ketika berbicara "Globalisasi" di masa sekarang, pengaruhnya itu sudah merambat ke semua lapisan masyarakat, termasuk di dalamnya para mahasiswa STAI Yaperi Cibinong yang notabenenya lahir pada tahun 1990.an dan beranjak dewasa menjadi pemikir kritis di tahun 2000.an (sekarang),

    Dilansir dari web compasiana.com disana di tuliskan beberapa pengaruh dekapan-dekapan globalisasi di bidang teknologi terhadap dunia pendidikan, pun pendidikan tinggi yang peserta didiknya yaitu mahasiswa. Diantara pengaruh itu sendiri adalah para mahasiswa yang di ninabobokan oleh internet yang mampu memanjakan para mahasiswa sehingga itu berdampak pada kurangnya pemikiran yang kritis pada mahasiswa.

    Dari kutipan lansiran diatas jika disandingkan dengan keadaan mahasiswa STAI Yaperi Cibinong, sekitar 80% itu benar adanya, para mahasiswa seakan tertutup ruang pemikiran kritis dab kreasi keterampilannya. Dengan berdalihkan sibuk bekerja, tidak ada waktu untuk memikirkan tugas (padahal emang dasarnya males) membuat mereka lebih memanfaatkan internet, salahnya, pemanfaatan internet disini bukan untuk menambah wawasan justru malah menjadikan mereka berfikir instan, plagiat, bahkan ada pula yang mengatasnamakan dirinya yang padahal itu adalah opini orang lain yang di publish di blog.

    Menurut saya harapan kedepannya, alangkah baiknya kita para mahasiswa STAI Yaperi Cibinong, untuk memulai diri gemar membaca/budaya literasi, karena dari literasi itu sendiri akan menambahkan wawasan dan pembendaharaan kata untuk kita, dari wawasan dan pembendaharaan kata yang luas itu lah akan menimbulkan dan menstimulus kita untuk berpikir kritis.
    Terima kasih..semoga bermanfaat

    ReplyDelete
  21. Nama : Devi Sartika
    Mata Kuliah : Kapita Selekta Pendidikan
    Semester : VII (tujuh)

    Paradigma Baru Lembaga Pendidikan Agama Islam Dipesantren
    Pesantren adalah salah satu lembaga pendidikan tertua yang ada di Indonesia, sampai saat ini pesantren masih menjadi kontribusi sebagai lembaga keagamaan di masyarakat. Dikatakan sebagai pendidikan tertua karena pesantren ini berawal dari penyebaran islam di nusantara yang dilakukan oleh para walisongo saat menyebarkan agama islam di pulau jawa, pesantren merupakan lembaga pendidikan yang kuat untuk masyarakat muslim di indonesia bahkan dibelahan negara lainnya, pesantren ini dibagi atas tiga komponen sebagai berikut:
    1. Pesantren Tradisional (salafiyah)
    2. Pesantren Modern (pesantren+sekolah)
    3. Pesantren Komprehensif (kombinasi)
    Adapun unsur-unsur yang ada di pesantren diantaranya:
    1. Mesjid
    Mesjid merupakan salah satu tempat yang di gunakan untuk beribadan tapi juga untuk pembelajaran, bisa dikatakan mesjid sebagai jantung pesantren.
    2. Kyai
    Kyai adalah seseorang yang mempunyai ilmu keagamaan yang lebih tinggi, kyai juga sebagai pendiri pesantren dan sebagai pengelolah dalam pesantren.
    3. Pondok
    Pondok adalah salah suatu tempat tinggal para santri yang bermukim (tinggal dipesantren) yang menuntut ilmu disana
    4. Santri
    Santri adalah seseorang yang mencari ilmu di pondok pesantren
    5. Pengkajian Kitab kuning
    Pengkajian kitab kuning ialah salah satu yang biasa dilakukan di pesantren tradisional ada juga sebagian pondok modern yang mengkaji kitab kuning,
    Adapun pesantren menurut "Zamakhsyari Dhofier" dalam bukunya yang berjudul "Tradisi Pondok Pesantren" mendefinisikan pesantren sebagai lembaga pendidikan tradisional islam untuk mempelajari, memahami, menghayati dan mengamalkan ajaran-ajaran islam dengan menekankan pentingnya moral keagamaan sebagai pedoman perilaku sehari-hari.
    Adapun rencana pendidikan islam kedepan yang akan saya lakukan yakni, akan mengembangkan pendidikan islam agar islam kedepannya lebih maju dan tidak ketinggalan zaman, berarti harus dimulai dari hari ini, karna kesuksesan pendidikan islam milik mereka yang memulainya hari ini.

    ReplyDelete
  22. Nama : Nurlaeli
    Soal mata kuliah: Kapita Selekta Pendidikan
    Semester : VII

    Pendapat para oreantalis tentang pendidikan Islam di Indonesia

    Orientalisme adalah istilah yang merujuk kepada peniruan atau penggambaran unsur-unsur budaya timur di barat. Pendidikan Islam tentu mengarah kepada pengajaran agama tentang keislaman. Yang tentu ini menjadi dasar bagi umat muslim dalam menguatkan keyakinan terhadap agama Islam. Namun dengan seiringnya waktu, pendidikan Islam yang mempelajari tentang sejarah juga kebiasaan-kebiasaan dahulu, kini pendidikan Islam terus mengalami perkembangan mulai dari diadakannya pendidikan Islam di madrasah, pesantren, sampai perguruan tinggi Islam.

    Namun dengan kemajuan teknologi yang semakin pesat juga arus globalisasi. Banyak masuk pemahaman negara timur di barat. Mulai dari masuknya ke pendidikan, kebiasaan-kebiasaan negara timur yang berbeda dengan negara barat, cara berpakaian dsb. Namun, ternyata masih banyak orang yang dengan mudahnya menerima pemahaman juga kebiasaan negara timur dengan kata adanya alur globalisasi. Padahal sebenarnya, pemahaman kita mengenai agama Islam jangan dicampur adukkan dengan pemahaman barat. Karena agama Islam sudah jelas sebagai agama yang benar yang dibawa oleh Nabi.

    Menurut Prof. Tk. H. Ismail Jakub, S.H M.A, orientalisme terdiri dari kata oriental dan isme. Oriental artinya bersifat timur dan isme adalah kata sambung yang menunjukkan suatu paham, ajaran, cita-cita, cara, sistem, atau sikap. Maka orientalisme dapat diartikan ajaran atau paham yang bersifat timur.

    Seharusnya dengan arus globalisasi ini, kita bisa membawa Islam menjadi lebih berkembang dengan ilmu-ilmu Islam yang dimiliki. Memperbaiki kekurangan dengan mengkaji ilmu umum yang tentu bukan untuk mengurangi pemahaman tentang Islam, justru kita seharusnya membuat gerakan untuk mendorong pendidikan agama Islam ini semakin maju.

    ReplyDelete
  23. Nama : AHMAD NURUL FAHMI
    Mata Kuliah : Kapita Selekta Pendidikan
    Semester : VII

    Pendidikan merupakan proses untuk mendewasakan manusia atau kata lain pendidikan merupakan untuk “memanusiakan manusia” Melalui pendidikan manusia dapat tumbuh dan berkembang secara normal dan sempurna sehingga dapat melaksanakan tugasnya sebagai manusia.Pendidikan Islam adalah kegiatan yang dilaksanakan secara terencana dan sistematis untuk mengembangkan potensi anak didik berdasarkan pada kaidah-kaidah agama Islam. Pendidikan Islam adalah pendidikan yang bertujuan untuk mencapai keseimbangan pertumbuhan pribadi manusia secara menyeluruh melalui latihan-latihan kejiwaan, akal pikiran, kecerdasan, perasaan serta panca indera yang dimilikinya.

    G. Ryans sistem adalah sejumlah elemen ( obyek, orang, aktivitas, rekaman, informasi dan lain-lain ) yang saling berkaitan dengan proses dan struktur secara teratur dan merupakan kesatuan organisasi yang berfungsi untuk mewujudkan hasil yang dapat diamati ( dapat dikenal wujudnya ) sedangkan tujuan yang tercapai.

    Masa depan pendidikan Islam Indonesia, tampaknya mengarah pada pendidikan integralistik yang berpandangan bahwa manusia merupakan pribadi jasmani-rohani, intelektual, perasaan dan individu-sosial.

    ReplyDelete
  24. Nama :Restu Qonita
    Semester : VII (tujuh)
    Mata kuliah : kapita selekta pendidikan

    PARADIGMA BARU LEMBAGA PENDIDIKAN AGAMA ISLAM DI PESANTREN

    Istilah pesantren adalah lembaga pendidikan islam yang bersifat tradisional untuk mendalami ilmu tentang agama Islam dan mengamalkan sebagai pedoman hidup keseharian. Pesantren secara definitif tak dapat di berikan batasan yang tegas melainkan terkandung fleksibilitas pengertian yang memenuhi ciri-ciri khusus. Sebenarnya pesantren belum ada pengertian yang lebih konkrit karena masih meliputi beberapa unsur untuk dapat mengartikan pondok pesantren secara komprehensif. Dengan demikian sesuai dengan arus dinamika zaman definisi serta persepsi terhadap pesantren menjadi berubah pula.
    Definisi Pesantren menurut sumber masing-masing, diantaranya sebagai berikut :
    ->Arifin (1995: 240) mendefinisikan pondok pesantren sebagai suatu lembaga pendidikan agama Islam yang tumbuh serta diakui oleh masyarakat sekitar, dengan sistem asrama (kampus) di mana menerima pendidikan agama melalui sistem pengajian atau madrasah yang sepenuhnya berada di bawah kedaulatan dari kepemimpinan (leadership) seorang atau beberapa orang kiai dengan ciri-ciri khas yang bersifat kharismatik serta independen dalam segala hal.
    -> Sedangkan pesantren tradisional merupakan jenis pesantren yang tetap mempertahankan pengajaran kitab-kitab Islam kArifin (1995: 240) mendefinisikan pondok pesantren sebagai suatu lembaga pendidikan agama Islam yang tumbuh serta diakui oleh masyarakat sekitar, dengan sistem asrama (kampus) di mana menerima pendidikan agama melalui sistem pengajian atau madrasah yang sepenuhnya berada di bawah kedaulatan dari kepemimpinan (leadership) seorang atau beberapa orang kiai dengan ciri-ciri khas yang bersifat kharismatik serta independen dalam segala hal.


    #rencana ke depan pendidikan agama Islam yakni umat islam berada pada romantisme historis dimana mereka bangga karena pernah memiliki para pemikir-pemikir dan ilmuwan-ilmuwan besar dan mempunyai kontribusi yang besar pula bagi pembangunan peradaban dan ilmu pengetahuan dunia serta menjadi transmisi bagi khazanah Yunani, namun disisi lain mereka menghadapi kenyataan, bahwa pendidikan islam tidak berdaya dihadapkan kepada realitas masyarakat industri dan teknologi modern. Wallahu a'lam bi showab

    ReplyDelete
  25. Nama : Siti Rusnita Nuraeni
    NIM : 1617.1.043
    Semester : Vll (tujuh)
    Pelajaran : kapita selekta pendidikan
    Orientasi keagamaan mahasiswa muslim berpakaian syar'i dan mahasiswa yang tidak ber syar'i
    •Ketika berbicara tentang pakaian syar'i tentu saja sekarang lagi trendy.Apa sih sebenarnya syar'i itu syai menurut ketentuan syara yaitu suau ketentuan dari yang menentukan,Syar'i di sini yaitu nutup seluruh anggota badan selain yang di kecualikan,jaman sekarang menurut saya sudah banyak orang yang berpakaian syar'i di karnakan banyak kelompok-kelompok remaja dengan bergaya syar'i dari mulai memakai cadar kerudung yang lebar dsb.
    •Menurut as-sindi jilbab diartikan sebagai yang dikenakan seseorang perempuan untuk menutup kepala maupun punggung saat akan kaluar rumah.
    •Ia memang benar menurut as-sindi,tetapi beda dengan pendapat saya di jaman sekarang memang orang banyak yg berpakaian syar'i maupun yg tidak,di jaman sekarang ini banyak di kalangan mahasiswi umum yang tadinya tidak memakai syar'i menjadi memakai syar'i contoh kecil lagi yg tadinya tidak berkerudung jadi berkerudung dan Alhamdulillah sekarang ini dengan adanya trendy pakaina2 syar'i banyak orang memakai jilbab di kalangan mahasiswi universitas umum dengan trendy nya pakaian syar'i.

    ReplyDelete
  26. Nama:Sulaeman Daud
    Soal mata kuliah:Kapita selekta pendidikan
    Semester:Vll (Tujuh)

    Pandangan seorang mahasiswa dalam memahami islam nusantara, islam moderat dan islam kaffa :

    Mengingat dalam sejarah panjang masuknya islam kewilayah nusantara penuh kedamaian. Baru satu dasawaarsa lalu saja itu mulai berubah tepatnya setelah memasuki era reformasi 1998.
    Gagasan untuk memunculkan islam moderat kiranya mendapatkan momentum yang tepat saat gerakan keagamaan tradisional itu mulai menancapkan idiologinya melalui lembaga-lembaga pendidikan. Menurut masder hilmy: 1.menganut idiologi non-kekerasan dalam menyebarkan islam. 2.cara berfikir rasional. 3.pendekatan kontekstual dalam memahami islam.

    Nah bagi saya definisi islam kaffah itu ya seperti masyarakat NU memberi rangkulan kepada org lain. Untuk hidup di bawah bayang² NKRI inikan, bukan islam kaffah kalo kita akan menapoli negara inonesia ini umat islam kita metang² mayoritas, maka minoritas ini tidak boleh layak di atas negara mayortas islam, itu bukan islam kaffah.

    ReplyDelete
  27. Nama : RENI NABILAH SALSABILA
    Soal Mata Kuliah : Kapita Selekta Pendidikan
    Semester : VII

    "Pandangan seorang mahasiswa dalam memahami Islam Nusantara, Islam Moderat dan Islam Kaffah"
    - Menurut A. R. Zakarya
    Islam moderat selama ini diartikan sebagai Islam jalan tengah, Islam yang lebih toleran, Islam yang tidak "kaku". Istilah Islam moderat sendiri selalu di-lawan kata-kan dengan Islam radikal atau Islam fundamental yakni Islam yang "kaku" yang cenderung tak mau menerima perbedaan alias intoleran. Kaum muslimin pada dasarnya tak pernah mengenal istilah-istilah itu. Istilah-istilah tadi tidak lain dibuat sedemikian rupa oleh barat untuk melemahkan genggaman umat Islam terhadap akidahnya, selain itu juga digunakan untuk mengkotak-kotak elemen umat Islam agar terjadi perpecahan yang lebih kecil lagi di antara mereka.
    Menurut saya , Islam moderat yaitu Islam yang ingin memberantas terorisme tapi Islam moderat tidak ingin memecah belah dan tidak berbuat anarki.
    - Menurut Imdad, setidaknya ada tiga indikator yang disematkan oleh kelompok Islam transnasional untuk mengklaim praktik Islam yang paripurna (kaffah).
    Pertama, Islam kaffah adalah Islam yang puritan, bebas dari takhayul, bid’ah, dan khurufat, bersih dari tasawuf, tafsir, filsafat, dan ide-ide dari Barat. Islam tipe ini adalah model Islam yang tertutup terhadap pihak lain di luar Islam. “Sehingga tidak merasa perlu terlibat, berinteraksi, dan berdialog dengan yang lain, kecuali dalam posisi mendominasi,” kata Imdad saat memberikan sambutan.
    Menurut saya , Islam kaffah itu benar-benar mengikuti syariat Al-Qur'an dan hadits yang tidak ingin dicampuri dengan budaya-budaya luar .
    - menurut Nahdlatul ulama tentang Islam Nusantara yaitu penafsiran Islam yang mempertimbangkan budaya dan adat istiadat lokal di Indonesia dalam merumuskan fikihnya.
    Menurut saya , Islam Nusantara yaitu islam yang berasal dari turun temurun , dari kebiasaan-kebiasaan nenek moyang yang masih di pakai biasanya orang2 zaman dulu masih menggunakan tradisi2 itu.

    ReplyDelete
  28. Nama: Yuyun yulisah
    Mata kuliah: kapita selekta pendidikan
    Semester: VII (tujuh)

    1. Pendahuluan
    ”Orientalisme, mengapa dicurigai?” Demikian pertanyaan besar yang dilontarkan Syafii
    Maarif dalam sebuah artikelnya. Baginya kemunculan orientalisme bertaut rapat dengan
    latar psiko-historis yang cukup panjang antara umat Islam dengan Eropa. Saat Islam
    muncul sebagai kekuatan super-power, ia menjadi kekuatan politik dan ideologi yang
    dicurigai, ditakuti, sekaligus dicemburui dan dikagumi. Iklim yang sedemikian itu telah
    menumbuhkan minat dan mengarahkan motif awal kajian orientalisme tentang Islam.

    2. Pendapat para ahli
    A.Menurut H.M. Yoesoef Sou’yb orientalisme berasal dari kata orient dalam bahasa Prancis yang secara etnologis berarti bangsa-bangsa timur. Dan kata ini memasuki berbagai bahasa di eropa temasuk bahasa inggris, oriental adalah sebuah kata sifat yang berarti hal-hal yang bersifat timur yang sangat sangat luas ruang lingkupnya. Suku kata isme (belanda) atau ism (inggris) menunjukkan pengertian tentang suatu paham. Jadi orientalisme adalah suatu paham atau penelitian studi yang mempelajari dan menyelidiki hal-hal yang berkaitan dengan bangsa-bangsa timur beserta lingkungan dan peradabannya

    B.Prof. Tk. H. Ismail jakub, S.H. M.A : orientalisme terdiri dari kata oriental dan isme. Oriental artinya bersifat timur, dan isme adalah kata sambung yang menunjukkan suatu paham, ajaran, cita-cita, cara, sistem, atau sikap. Maka orientalisme dapat diartikan ajaran atau paham yang bersifat Timur.

    3.Bahwa Orientalisme memiliki kecenderungan yang
    kuat untuk megkristalkan bibit-bibit permusuhan antara Timur dan Barat. Karena kedua
    istilah sendiri terlanjur dilihat dalam hubungan yang antagonistik, karena itu orientalisme selalu dipadupadankan atau diimbangi dengan oksidentalisme yang
    senyatanya belum terbangun secara sistematis dalam bentuk sistem ilmu sebagaimana
    halnya orientalisme.
    Penulis melihat mata kuliah tersebut lebih bijak jika lebih memetingkan aspek
    metodologi dari pada isi yang memiliki kecenderungan untuk memunculkan perdebatan-
    perdebatan ideologis yang sebenarnya sulit untuk dileraikan secara bijaksana.

    ReplyDelete
  29. Nama : Nuraeni
    Semester : VII ( tujuh )
    Mata kuliah : kapita selekta pendidikan

    " Paradigma baru lembaga pendidikan Agama Islam dipesantren "

    Pesantren merupakan salah satu lembaga yang sampai saat ini masih bertahan dn menjadi suatu tempat yang didambakan para orang tua untuk menitipkan anak-anaknya guna mendapatkan sebuah pendidikan agama Islam.
    Dimasa sekarang ini pesantren mempunyai suatu paradigma yang berbeda dengan masa lalu. Karena sekarang ini banyak metode baru dan banyak kemajuan. paradigma pesantren yang sekarang banyak yang menyeimbangkan antara pendidikan agama dengan pendidikan umum, sehingga anak-anaknya mampu menguasai ilmu agama dan ilmu umum dan diharapkan lebih unggul dari anak-anak yang sekolah di pendidikan umum saja.
    Menurut thomas kahn, paradigma adalah landasan berfikir atau konsep dasar yang digunakan sebagai modal atau pola yang dimaksud oleh para ilmuwan didalam usahanya. Sedangkan menurut Hasan Nanggulung pendidikan agama Islam adalah proses penyiapan generasi muda untuk mengisi peranan, memindahkan pengetahuan dan nilai-nilai islam yang diselaraskan dengan fungsi manusia. Sehingga, dpat disimpulkan paradigma pendidikan agama Islam itu suatu konsep dasar yang di buat guna menambah peranan pengetahuan dalm pendidikan Agama Islam.
    Rencana saya dengan adanya paradigma baru lembaga pendidikan Agama Islam ingin menyeimbngkan antara pendidikan umum dengan Islam dipesantren. Dn memberi penjelasan kepada anak-anak bahwa dimasa sekarang kita harus seimbang antara ilmu umum dan ilmu Islam dalam pesantren agar tidak tertinggal dari salah satu ilmu agama maupun ilmu umum karena meningkatnya perkembangan zaman.

    ReplyDelete
  30. Nama : Yayan Nuryanah
    Semester VII
    Mata kuliah : kapita selekta pendidikan
    Pilihan : Pandangan seorang mahasiswa dalam memahami Islam Nusantara, Islam Moderat dan Islam Kaffah

    Oleh: A. R. Zakarya
    Islam moderat selama ini diartikan sebagai Islam jalan tengah, Islam yang lebih toleran, Islam yang tidak "kaku". Istilah Islam moderat sendiri selalu di-lawan kata-kan dengan Islam radikal atau Islam fundamental yakni Islam yang "kaku" yang cenderung tak mau menerima perbedaan alias intoleran. Kaum muslimin pada dasarnya tak pernah mengenal istilah-istilah itu. Istilah-istilah tadi tidak lain dibuat sedemikian rupa oleh barat untuk melemahkan genggaman umat Islam terhadap akidahnya, selain itu juga digunakan untuk mengkotak-kotak elemen umat Islam agar terjadi perpecahan yang lebih kecil lagi di antara mereka.

    Dan menurut saya islam moderat itu adalah sekumpulan orang yang ingin memberantas teroris tetapi tidak berbuat anarkis .karena pada dasarnya komunitas ini anti anarkis

    Menurut Imdad, setidaknya ada tiga indikator yang disematkan oleh kelompok Islam transnasional untuk mengklaim praktik Islam yang paripurna (kaffah).

    Dan menurut saya islam kaffah adalah islam yg murni ingin menjalankan syariat islam hanya sesuai dengan Al-Qur'an dan hadis .mereka tidak mau di campuri dengan syariat2 yg baru ,yg berasal dari luar .

    penafsiran Islam yang mempertimbangkan budaya dan adat istiadat lokal di Indonesia dalam merumuskan fikihnya
    (menurut NU)

    Dan menurut saya ,islam nusantara adalah islam yg cara pelaksanaan nya sesuai dengan adat istiadat ,sesuai dengan kebiasaan orang2 islam terdahulu yg berasal dari nenek moyang mereka

    ReplyDelete
    Replies
    1. Nama :Munawar
      Mata kuliah :kapita selekta semeter :VII
      Pendahuluan
      Dinamika keagamaan di Indonesia terus mengalami ujian, perbedaan pendapat terkait dengan wawasan keislaman dan kebangsaan kembali mencuat. Padahal, konsep Islam yang dijalankan masyarakat Untuk menggali terkait Islam moderat dan masalah-masalah keagamaan di Indonesia tersebut wartawan NU Online Abdul Rahman Ahdori pada Ahad (13/10) mengunjungi kediaman Imam Besar Masjid Istiqlal yang juga Mufassir Indonesia, KH Nasarudin Umar di Jakarta Selatan. Berikut petikan wawancaranya: Untuk kembali memperkuat pemahaman agama kaitannya dengan keadaan kebangsaaan dan dinamika keagamaan di Indonesia, pemerintah dan masyarakat utamanya Nahdlatul Ulama (NU) terus menggelorakan Islam Moderat atau Islam wasathiyah. Bisa dijelaskan tentang Islam moderat, Prof?

      sudah terjadi sejak Abad ke-7 masehi. Puncaknya pada abad ke-14 di mana Wali Songo menjadi tokoh utama di balik berkembangnya Islam di Pulau Jawa.
      Sejak Islam masuk ke Indonesia ratusan tahun silam, tidak ada perdebatan berkepanjangan disebabkan oleh cara beragama masyarakat. Meski terjadi selisih paham terkait keislaman di Indonesia namun dalam catatan sejarah tidak pernah menjadikan itu sebagai isu utama yang muncul

      Islam wasathiyah atau Islam moderat pun kembali digelorakan sebagai langkah mempersatukan pemahaman agama masyarakat. Bahwa Islam bukanlah agama yang mengusung arus keras, bukanlah agama yang cepat-cepat mengkafirkan, membid’ahkan. Sebaliknya, Islam moderat sebagai Islam yang rahmatan lil ‘alamin selaras dengan ajaran Islam yang diwariskan Nabi Muhammad SAW

      Untuk menggali terkait Islam moderat dan masalah-masalah keagamaan di Indonesia tersebut wartawan NU Online Abdul Rahman Ahdori pada Ahad (13/10) mengunjungi kediaman Imam Besar Masjid Istiqlal yang juga Mufassir Indonesia, KH Nasarudin Umar di Jakarta Selatan. Berikut petikan wawancaranya: Untuk kembali memperkuat pemahaman agama kaitannya dengan keadaan kebangsaaan dan dinamika keagamaan di Indonesia, pemerintah dan masyarakat utamanya Nahdlatul Ulama (NU) terus menggelorakan Islam Moderat atau Islam wasathiyah. Bisa dijelaskan tentang Islam moderat, Prof?

      Istilah Islam moderat, dalam Bahasa Arab itu ada tsulatsi ada ruba’i ada khumasi, jadi kalau salima yaslamu itu tsulasi membentuk nanti masdarnya salaamun, kalau aslama itu ruba’i, aslama-yuslimu-islamun. Ada lagi khumasi istaslama-yastaslimu-istislaamun. Nah, yang dikatakan dalam Al-Qur’an itu Innaddiina Indallah al-Islam, agama yang diakui dalam Qur’an itu Al-Islam bukan Assalam bukan juga Al-Istislam, jadi ruba'i sudah istilah tawasuthiyah, moderat nah, kalau kita katakan Islam tawasuthiyah itu sebenarnya redondeds, mubazir kata-kata tapi bisa juga disebut Islam wasathiyah kalau itu berfungsi sebagai muqoyad dari pada aslama menjadi Islam tadi, jadi poin yang ingin saya sampaikan tadi bahwa Islam itu agama yang sangat moderat sesuai dengan namanya sendiri.

      Jadi kalau ada orang yang mengatasnamakan agama lalu melakukan kekerasan, at-tasadud maka itu sesungguhnya tidak bisa disebut dengan perjuangan Islam atau juga melongar-longgarkan assalam yang penting nationnya bagus tapi tidak ada hablu minallah-nya itu juga tidak tepat, karena Innaddina indaallahi-l-Islam bukan as-salam atau istislam, as-salam itu standarnya yang penting baik kepada orang, nilai tanpai norma kalau as-salam. Tapi kalau al-Islam nilainya ada, normanya ada, tapi kalau al-istislam, khumasi itu perfect, tidak boleh ada cacat sedikit pun.

      Delete
  31. nama: siti rahmah
    soal mata kuliah: kapita selekta pendidikan
    semester: VII

    3. Paradigma baru lembaga pendidikan Agama Islam dipesantren
    1. Pendahuluan berisi tentang opini yang ditulis sesuai judul masa sekarang
    Pesantren adalah salah satu lembaga islam yang dimiliki oleh umat Islam, sampai sekarang masih bertahan dan masih menjadi tempat dambaan orangtua untuk menitipkan anak-anaknya guna mendapatkan Pendidikan Agama Islam, yakni membina aqidah, ibadah, akhlak dan keterampilan lain.
    Pesantren sekarang sudah memiliki paradigma yang berbeda dengan pesantren masa dahulu, kalau pesantren dahulu mungkin hanya berkutat pada persoalan agama saja dengan membaca kitab-kitab terdahulu, seperti kitab-kitab kuning, atau kitab-kitab gundul, sehingga anak-anak santri nyaris tidak mendapatkan pendidikan umum yang diperlukan untuk keperluan pendidikan lanjutan, sehingga terkadang alumninya begitu selesai ada yang langsung menjadi tenaga mubaligh.
    Kebijakan pemerintah yang sangat menganggap penting formalitas, legalitas, ijazah. Sehingga banyak jebolan santri yang ilmu agamanya setinggi langit tidak bisa berkiprah dilembaga pendidikan formal karena tak berijazah. Sehingga di masa ini, pesantren-pesantren banyak yang mendirikan pendidikan formal, mulai dari TPQ, TK/RA, SD/MI, SMP/MTS, SMA/MA. Di beberapa pesantren keberadaan madrasah muallimin/muallimat yang terbentuknya lebih dahulu, tetap dipelihara.
    Efek yang terasa perlahan tapi pasti adalah bergesernya ghirah(keinginan) semangat santri untuk mengkaji ilmu agama, hanya sekedarnya saja. Apalagi jika dibandingkan dengan dulu saat pesantren hanya berkonsentrasi pada ilmu agama, atau pesantren salafi. Pesantren yang dulu terkesan kumuh, jorok, pusat penyakit kulit. Maka sekarang bertaburan pesantren yang jernih, bersih, modern, fasilitas mewah dan otomatis mahal.
    Yang pada akhirnya, pesantren tetaplah sebagai ujung tombak dakwah Islam, sebagai benteng moral bangsa tetaplah hingga ini kita pegang. Zaman makin menyesakkan dada, pesantren adalah solusi terbaik back up mental bercasing iman.

    2. Pendapat para ahli dengan menyebutkan nama dan sumbernya.
    - Menurut Mastuhu (1994:55) pondok pesantren adalah suatu lembaga pendidikan tradisional islam untuk mempelajari, memahami, mendalami, menghayati, dan mengamalkan ajaran Islam dengan menekankan pentingnya moral keagamaan sebagai pedoman perilaku sehari-hari.

    3. Rencana kedepan pendidikan Agama Islam menurut jalan pemikiran penulis
    Agar kedepannya meskipun seiring berkembangnya zaman, Agama Islam tetaplah bertahan kokoh sebagaimana pada akhlak dan iman serta keyakinan. Harus dapat membentuk siswa sebagai calon pemimpin bangsa yang tidak hanya paham ilmu agama tapi juga jujur, berani, mandiri, sportif, kreatif, dan berakhlakul karimah.

    ReplyDelete
  32. Nama:Nur annisa haqi.k
    Semester:VII
    Mata kuliah:Kapita selekta

    Pesantren merupakan sistem pendidikan tertua diindonesia,sampai sekarangpun sistem pendidikan yg murni pesantren masih ada tak tergerus dengan dinamika zaman.salah satu yg menjadi ciri menarik dan tak tergerus zaman adalah sistem pendidikan dipesantren terdapat keintegrasian antara keislaman dengan keindonesiaan(budaya),kesederhanaan dan hubungan kiyai dengan santri yg begitu emosional.Adapun keunggulan pesantren daam karakter kehidupan adalah melatih peserta didik untuk istiqomah(disiplin)beradab unggul(berkarakter) dan adanya keberkahan penuh makna dari para asatidzah-asatidzah,berhubungan baik dengan teman sudah seperti keluarga sendiri.
    Salah satu kelebihan yg dikembangkan oleh wali songo yg menjadi ciri khas pondok pesantren terletak pada pola pendekatannya yg didasarkan pada segala sesuatu yg sudah akrab pada masyarakat dan perpaduan antara aspek teoritis dan praktis.misalnya sunan giri menggunakan pendekatan permainan untuk mengajarkan islam kepada anak-anak,sunan kudus menggunakan dongeng,sunan kalijaga mengajarkan islam menggunakan wayang kulit.Ada 5 ciri khas pondok pesantren yg sekaligus menunjukkan unsur2 pokoknya adalah:
    1.kiyai sebagai pemangku pengajar dan pendidik
    2.santri yg belajar pada kiyai
    3.mesjid tempat untuk menyelenggarakan pendidikan,shalat berjamaah dsb
    4.pondok tempat untuk tinggal para santri(asrama)
    5.pengajian kitab klasik atau kuning
    Menurut para ahli:Dhoffer(1994:84)mendefinisikan bahwa pondok pesantren adalah lembaga pendidikan tradisional Islam untuk mempelajari,memahami,menghayati dan mengamalkan ajaran islam dengan menekankan moral keagaaman sebagai pedoman perilaku sehari hari.
    Rncana kedepan pada pendidikan pesantren ini yaitu:
    1.memahami landasan dan konsep perubahan yg akan dilakukan utamanya dari aspek filosofinya atau pradigma pendidikannya
    2.pembenahan sistem pendidikan pesantren meliputi SDM,kurikulum,metode pendidikan dan sebagainya.
    3.peningkatan kualitas output pesantren.salah satunya meningkatkan dan memperluas standar kelulusan.
    4.meningkatkan untuk santri santri tahfidz dan hadits.

    ReplyDelete
  33. Nama :Yunida Susilawati
    Mata pelajaran :Kapita Selekta Pendidikan
    Semester : VII
    Judul :Pendapat para orientalis tentang pendidikan islam di indonesia

    Menurut Rudolf Macuch para orientalis umumnya mendakwa sebagian besar ajaran islam berkenaan aqidah dan ibadah di ambil dari doktrin dan tradisi agama Yahudi ataupun nasrani,seringkali umat Islam tak menyadari bahwa usaha para orientalis mempelajari dan mengkaji Islam sudah berlangsung sangat jauh. Hasil kajian mereka pun sudah betebaran di negara-negara muslim. Padahal pemikiran mereka itu sebagian besar jelas-jelas merugikan Islam dan kaum muslimin. Sebagai contoh, orientalis Yahudi, Patrica Croen dan Michael Cook, dalam berbagai karyanya menyebut Islam sebagai agama Hagarism, yang berarti agama para budak. Nama Hagarism sendiri dikaitkan dengan Hajar, isteri Nabi Ibrahim Bagi saya pengajaran Orientalisme pendidikan islam di indonesia
    merupakan suatu hal yang sangat membantu bagi perkembangan pemikiran mahasiswa,
    selama pengajaran itu disesuaikan dengan manhaj Islam yang murni.

    ReplyDelete
  34. NAMA : IKA KARLIANINGSIH
    MATA KULIAH : KAPITA SELEKTA PENDIDIKAN
    SEMESTER : VII

    "Seberapa besar pengaruh arus globalisasi bagi para calon Sarjana STAI YAPERI Cibinong Bogor"

    A. PENDAHULUAN
    Secara umum saat ini arus globalisasi menyebar dan mempengaruhi kita dengan sangat cepat dalam berbagai bidang kehidupan, termasuk dunia pendidikan. Dalam hal ini penulis berpandangan itu lebih merupakan sebuah tantangan atau tuntutan bagi kita dalam menghadapi dan menyikapinya. Lebih spesifik dalam ruang lingkup di STAI YAPERI Cibinong Bogor tempat penulis menimba ilmu, secara umum penulis melihat para calon sarjana tidak terlalu terpengaruh atau terbawa arus globlasi saat ini. Oleh karena mereka menuntut ilmu di sebuah lembaga pendidikan Islam, maka penulis percaya mereka atau kami semua masih memiliki dan mengedepankan akhlaq serta aqidah yang baik. Penulis berpendapat dampak globalisasi yang paling dirasakan di STAI YAPERI baru sebatas pada bidang teknologi informasi (IT), komunikasi atau internet. Hal tersebut dapat terlihat jelas pada beberapa mata kuliah atau dosen pengajar, dimana mereka dalam memberikan tugas-tugas perkuliahan sering menggunakan internet sebagai media pembelajaran. Hal ini sejalan dengan pandangan yang penulis kemukakan di atas.

    B. PENDAPAT PARA AHLI
    1. Yusuf Al-Qardhawi : 2000 (Al-Muslimin wa al-Aulamah. Al-Qahirah : dar al-tauzi' al-Nasyr al-Islamiyyah)

    Menurut Al-Qardhawi secara eksplisit arti globalisasi hampir sama dengan kesejagatan ataupun universal yang dibawa oleh Islam. Disebutkan dengan jelas dalam Q.S Al-Anbiyaa : 107 : "Dan tiadalah Kami mengutus kamu (Muhammad) melainkan untuk menjadi Rahmat bagi semesta alam". Juga firman Allah dalam Q.S Al-Furqan : 1 : "Maha suci Allah yang telah menurunkan Al-Furqan kepada hamba-Nya agar dia menjadi peringatan kepada seluruh alam". Serta firman Allah dalam Q.S Shad : 87-88 : "Al-Qur'an ini tidak lain hanyalah peringatan bagi semesta alam. Dan sesungguhnya kamu akan mengetahui kebenaran Al-Qur'an setelah beberapa waktu lagi".

    Menurut Al-Qardhawi lagi, globalisasi dalam gambaran yang sangat jelas saat ini adalah "membaratkan" dunia atau "mengamerikakan" dunia. Ia adalah nama lain yang digunakan untuk penjajahan bentuk baru. Digunakan nama baru untuk disesuaikan dengan zaman yang baru, dengan tujuan hendak menguasai dunia.

    C. RENCANA DAN HARAPAN KEDEPAN
    Dengan mempertimbangkan latar belakang dan usia para mahasiswa di STAI YAPERI, ada beberapa yang tidak cakap atau kurang terampil dalam bidang IT (internet). Penulis berharap kedepannya ada mata kuliah khusus mengenai internet, yang tentu saja harus disertai sarana dan prasarana (fasilitas) yang menunjang. Karena menurut penulis para mahasiswa sebagai calon pendidik harus mempunyai bekal yang cukup di bidang ini, sebagai salah satu senjata dalam menghadapi era globalisasi kedepannya.

    ReplyDelete
  35. Nama : SITI AISYAH NUR
    Soal Mata Kuliah : Kapita Selekta Pendidikan
    Semester : VII (Tujuh)

    PENDAPAT PARA ORIENTALIS TENTANG PENDIDIKAN ISLAM DI INDONESIA

    Pada dasarnya pendidikan/ajaran islam di indonesia membawa perubahan yang sangat baik dalam kehidupan manusia sebagai agama yg sempurna. Selain itu islam sudah memiliki tujuan yg jelas yg mampu mengarahkan manusia kepada jalan yg benar. Hal ini sudah tertulis di dalam alqur'an surat alfatihah ayat 6 yg artinya "tunjukkan lah kami ke jalan yg lurus (benar)". Dari terjemahan tersebut dapat diartikan bahwa kita selaku hamba Allah swt pasti membutuhkan jalan yg benar yg di ridhoi dan di rahmati Allah swt karena kita sejatinya ingin selamat dunia dan akhirat. Pada saat kaum muslim sudah mulai terarah langkah dan tujuan nya dalam hidup, sudah mampu menjaga hubungan antar manusia dengan Tuhan, mampu menjaga hubungan antar manusia dengan manusia, disamping itu terjadi juga perkembangan zaman dimana modernisme mulai memasuki kehidupan masyarakat bangsa indonesia dan berhasil merubah pola fikir masyarakat yg semula memiliki pola pikir tradisional dengan mempraktikan nilai2 islam yg terkandung dalam alqur'an dan sunnah sebagai tuntunan dalam beragama, saat ini masyarakat menjadi berpola pikir modernisme dengan pemikiran yg modern tanpa memandang agama sebagai tuntunan sehingga terjadilah di kalangan umat islam sebuah kekacauan hidup meremehkan agama serta meninggalkan agama.
    Keadaan yg demikian, berawal pada masa penjajahan bangsa Belanda terhadap negara indonesia yg berangsur2 membawa pengaruh dalam kehidupan beragama khususnya agama islam. Menurut pendapat yaqzhan bahwa pengaruh yg di lakukan orang2 Belanda terhadap umat islam di indonesia guna menghancurkan islam dan kaum muslimin dengan sistem dan metode yg mereka buat . yaitu dengan cara memanipulasi istilah2 dalam islam yg sudah baku pengertiannya dikalangan umat musim dan telah menjadi spesifik islam serta di dukung dengan nash2 yg qoth'i (jelas) itu semua akan di gugat oleh kaum orientalis kemudian diberi arti yg konvensional,kabur, bahkan menyimpang jauh dari arti yg sebenarnya. Metode atau sistem tersebut dilakukan melalui beberapa media, misalnya media komunikasi, dan budaya. Sehingga dikalangan umat islam terjadi kekacauan berfikir dalam kehidupan pribadi mereka maupun dalam kehidupan bermasyarakat.

    Umar Bin Ibrahim Ridwan dalam bukunya “Ara al-Mustashriqin Halwa al-Qur'an al-karim wa tafsirihi" mengatakan bahwa usaha-usaha selanjutnya yang dilakukan oleh kaum orientalis setelah mempelajari Islam:
    • Berusaha mencemarkan dan mengaburkan nilai-nilai kebenaran Islam, agar umat Islam mengalami kebimbangan dalam beragama
    • Melindungi kaum Nasrani dari bahaya Islam
    • Berusaha mengkristenkan orang-orang Islam
    Semangat Evangelisme inilah yang menjadi pendorong dalam melakukan sikap permusuhan terhadap Islam. Dan motivasi dalam bidang keagamaan inilah yang menjadi motivasi dasar orientalis dalam mengkaji Islam.

    ReplyDelete
  36. Nama Mahasiswa : Lnda nur'Amalia
    Semester 7
    Mata Pelajaran : Kapita selekta

    Pandangan seorang mahasiswa dalam memahami Islam Nusantara, Islam Moderat dan Islam Kaffah.

    Saya selaku salah mahasiswa di yaperi berpandangan bahwa di Zaman sekarang Aliran Islam yang tersebar di Indonesia terbilang cukup rumit dan agak mengada-ngada, kenapa? karena ajaran Islam sekarang sudah cukup jauh berbeda dengan ajaran yang di contohkan oleh Nabi Saw. Misalnya dalam hal shalat, ada seorang ahli agama yang berkomentar bahwa Shalat tidak perlu dengan Niat seperti yang di hadiskan oleh nabi, kemudian beliau mejabarkan haditsnya namun sayang disini saya tidak begitu tahu akan hadits tersebut.

    Kembali kedalam judul yaitu Islam Nusantara, artinya Islma disini menekankan kebudayaan wilayah, sedangkan budaya dengan agama menurut saya dua partikel yang berhubungan namun berbeda. jadi pandangan saya terhadap Islam Nusantara kurang setuju, karena Islam ya tetap Islam agama yang di turunkan oleh Allah bukan adat istiadat dari masyarakat.

    selanjutnya adalah Islma Moderat, kali ini mungkin karena seiring berkembangnya Zaman, Agama pun semakin berkembang karena penganutnya pun akan semakin berkembang tetapi dalam halini, kempali kepada Al-Qur'an bahwasannya Al-Qur'an tidak pernah berubah walaupun Zaman telah berbeda. sama halnya dengan agama Islam itu sendiri tata cara, adab, aturan, sumber hukum masih sama dengan yang telah di ajarkan oleh baginda nabi juga para alim ulama. pada hakikatnya Islam memang satu bersumber pada satu hukum yaitu Al-Qur'an namun banyaknya perbedaan-perbedaan disebabkan oleh beberapa sudut pandang dari beberapa mazhab. akhirnya islampun menjadi bercabang. contoh disini adalah hijab dan cadar sebagian kalangan menganggap hal tersebut adalah kewajiban, sebagian menganggap ibadah yang sunnah, sebagian juga menganggap hal tersebut adalah budaya geografis dari negara Arab. nahh disini juga sama mengenai Islam Kaffah, Moderat dan Nusantara semua pandangan ini muncul karena adanya beberapa pendapat, Namun disini menurut saya pandangan Islam-Islam tersebut tidak terlalu di apresiasikan karena kemabali ke yang tadi bahwa Islam hanya merujuk pad aAl-Qur'an, Hadits dan Izma.

    ReplyDelete
  37. Nama : Lilis Sa’adah
    Semester : VII (tujuh)
    Mata Kuliah : Kapita Selekta Pendidikan

    Paradigma Baru Lembaga Pendidikan Agama Islam di Pesantren

    Pondok Pesantren adalah Lembaga Pendidikan tradisional islam untuk mempelajari, memahami, menghayati dan mengamalkan agama Islam dengan menekankan pentingnya moral keagaamaan sebagai pedoman prilaku sehari-hari.
    Pesantren adalah Penyelenggara Pendidikan tradisional yang para siswanya tinggal Bersama dan belajar dibawah bimbingan Guru yang lebih dikenal dengan panggilan Bapa Kiayi atau Bapa Ajengan dan mempunyai asrama/kobong untuk tempat menginap santri-santri, pondok ini biasanya dikelilingi oleh tembok untuk dapat mengawasi keluar masuknya para santri sesuai dengan peraturan yang berlaku dan juga ada ruang tempat belajar dan kegiatan keagamaan lainnya serta masjid tempat sholat berjamaah atau pengajian umum.

    Pengertian pondok pesantren secara terminologis cukup banyak dikemukakan para ahli. Beberapa ahli tersebut diantaranya adalah:

    Dhofier (1994: 84) mendefinisikan bahwa pondok pesantren adalah lembaga pendidikan tradisional Islam untuk mempelajari, memahami, menghayati dan mengamalkan ajaran Islam dengan menekankan pentingnya moral keagamaan sebagai pedoman perilaku sehari-hari.

    Nasir (2005: 80) mendefinisikan bahwa pondok pesantren adalah lembaga keagamaan yang memberikan pendidikan dan pengajaran serta mengembangkan dan menyebarkan ilmu agama Islam.

    Team Penulis Departemen Agama (2003: 3) dalam buku Pola Pembelajaran Pesantren mendefinisikan bahwa pondok pesantren adalah pendidikan dan pengajaran Islam di mana di dalamnya terjadi interaksi antara kiai dan ustdaz sebagai guru dan para santri sebagai murid dengan mengambil tempat di masjid atau di halaman-halaman asrama (pondok) untuk mengkaji dan membahas buku-buku teks keagamaan karya ulama masa lalu. Dengan demikian, unsur terpenting bagi pesantren adalah adanya kiai, para santri, masjid, tempat tinggal (pondok) serta buku-buku (kitab kuning).

    Sedangkan pesantren tradisional merupakan jenis pesantren yang tetap mempertahankan pengajaran kitab-kitab Islam klasik sebagai inti pendidikannya (Asrohah, 1999 : 59).
    Dari berbagai pengertian di atas, maka dapat dipahami bahwa pesantren adalah lembaga pendidikan Islam tradisional yang mempelajari ilmu agama (tafaqquh fi al-dîn) dengan penekanan pada pembentukan moral santri agar bisa mengamalkannya dengan bimbingan kiai dan menjadikan kitab kuning sebagai sumber primer serta masjid sebagai pusat kegiatan.

    Sumber:
    Dhofier, Zamakhasyari. 1994. Tradisi Pesantren. Jakarta: LP3ES.

    Menurut saya, Pendidikan agama islam, khususnya Pesantren, selain memahami ilmu agama yang belajar melalui kitab-kitab kuning karangan Para Ulama sebagai acuan Pendidikan, sebaiknya diimbangi juga dengan Pendidikan Umum, semisal di Pesantren itu didirikan juga sekolah dari mulai SD sampai dengan SMA/SMK, agar selain mendapatkan ilmu agama, para santrinya bisa melanjutkan Pendidikan ke jenjang lebih tinggi.
    Pesantren tersebut bias berpartisipasi aktif melalui penyelenggaraan pendidikan formal, informal dan non-formal sebagai upaya pembentukan kepribadian peserta didik secara utuh melalui keimanan dan ketakwaan serta berakhlak mulia.

    ReplyDelete
  38. Nama : Siti Mu'arifah
    Semester : VII
    Mata kuliah : Kapita Selekta pendidikan

    Pendapat para orientalis tentang pendidikan islam di Indonsia

    Orientalisme adalah istilah yang merujuk pada peniruan atau penggambaran unsur" budaya timur di barat oleh para penulis desainer dan seniman. Sejak abad ke - 19, orientalis telah menjadi istilah tradisional untuk para ahli dalam bidang studi oriental.

    Menurut Dr. V.Fitzgerald islam bukanlah semata agama namun ia juga merupakan sebuah sistem politik.

    Prof. Gibb berkata :
    Dengan demikian jelaslah bahwa islam bukanlah sekedar kepercayaan agama individual, namun ia meniscayakan berdirinya suatu bangunan masyarakat yang independen. Ia mempunyai metode tersendiri dalam sistem pemerintahan perundang undangan dan institusi.

    Para tokoh kristen ( john segovia, nicholas cusa, jean german ) membuat konferensi untuk tujuan pemurtadan muslim. Strategi yang di gunakan adalah menyebarkan kesan pada orang timur dan eropa bahwa islam itu adalah kristen yang sesat ( misguided version of christianity )

    Intelektual barat (orientalis) yang pertama menggali candi borobudur adalah raffles. Ia mengatakan dalam bukunya History of Java, bahwa ajaran islam itu tidak berakar dalam hati orang jawa (Indonesia). Padahal di jawa banyak didirikan pesantren dan banyak ulama rupanya ia ingin membuat opini dan kesimpulan bahwa yang berakar di Indonesia ini adalah hindu/budha.
    Orientalis" barat termasuk orientalis belanda memang tidak ingin melihat islam ini mengakar baik dalam sejarah indonesia di masa lalu maupun di masa depan.

    Untuk itu pentingnya semangat dakwah oleh para guru dan ulama, dakwah ini tujuannya untuk membina kepribadian murid dan masyarakat yang sholeh dan melundungi mereka dari pemikiran" yang merusak.

    ReplyDelete
  39. Nama : Siti Mu'arifah
    Semester : VII
    Mata kuliah : Kapita Selekta pendidikan

    Pendapat para orientalis tentang pendidikan islam di Indonsia

    Orientalisme adalah istilah yang merujuk pada peniruan atau penggambaran unsur" budaya timur di barat oleh para penulis desainer dan seniman. Sejak abad ke - 19, orientalis telah menjadi istilah tradisional untuk para ahli dalam bidang studi oriental.

    Menurut Dr. V.Fitzgerald islam bukanlah semata agama namun ia juga merupakan sebuah sistem politik.

    Prof. Gibb berkata :
    Dengan demikian jelaslah bahwa islam bukanlah sekedar kepercayaan agama individual, namun ia meniscayakan berdirinya suatu bangunan masyarakat yang independen. Ia mempunyai metode tersendiri dalam sistem pemerintahan perundang undangan dan institusi.

    Para tokoh kristen ( john segovia, nicholas cusa, jean german ) membuat konferensi untuk tujuan pemurtadan muslim. Strategi yang di gunakan adalah menyebarkan kesan pada orang timur dan eropa bahwa islam itu adalah kristen yang sesat ( misguided version of christianity )

    Intelektual barat (orientalis) yang pertama menggali candi borobudur adalah raffles. Ia mengatakan dalam bukunya History of Java, bahwa ajaran islam itu tidak berakar dalam hati orang jawa (Indonesia). Padahal di jawa banyak didirikan pesantren dan banyak ulama rupanya ia ingin membuat opini dan kesimpulan bahwa yang berakar di Indonesia ini adalah hindu/budha.
    Orientalis" barat termasuk orientalis belanda memang tidak ingin melihat islam ini mengakar baik dalam sejarah indonesia di masa lalu maupun di masa depan.

    Untuk itu pentingnya semangat dakwah oleh para guru dan ulama, dakwah ini tujuannya untuk membina kepribadian murid dan masyarakat yang sholeh dan melundungi mereka dari pemikiran" yang merusak.

    ReplyDelete
  40. Nama : Annisa Oktavia
    Semester : VII (TUJUH)
    Mata kuliah : kapita Selekta pendidikan


    Pendapat para orientalis tentang pendidikan Islam

    Orientalis berasal dari kata orient yang berarti timur, orientalis adalah sekelompok bangsa atau golongan yang berasal dari bangsa barat (Eropa) yang memfokuskan diri dalam mempelajari keilmuan agama dan peradaban. Bagi mereka Islam adalah suatu ancaman bagi masa depan dunia barat dan mereka juga beranggapan bahwa Islam adalah kelompok aliran theology agama mereka ( Nasrani) dengan itu kaum orientalis dapat dengan mudah mendoktrin pendidikan-pendidikan di Indonesia terutama pendidikan Islam.
    Sering kali umat Islam tidak menyadari bahwa usaha para orientalis mempelajari dan mengkaji Islam sudah berlangsung sangat jauh padahal pemikiran mereka itu sebagian besar jelas-jelas merugikan Islam dan kaum muslimin.
    Menurut beberapa pendapat Dr. V. Fitzgerald berkata Islam bukanlah semata agama, namun ia juga merupakan sebuah sistem politik.
    Sedangkan menurut prof. Gibb berkata dengan demikian jelas bahwa Islam bukanlah sekedar kepercayaan individual tetapi juga suatu bangunan masyarakat yang independen.

    Kesimpulan rencana pendidikan dimasa depan pastinya akan melalui proses, cara atau perbuatan tertentu untuk menjadi maju untuk proses pembelajaran yang dilakukan untuk kehidupan di kurun waktu yang akan datang.

    ReplyDelete
  41. Nama : Sri Rahma Aulia
    Mata kuliah : Kapita Selekta
    Semester : VII ( Tujuh )

    Pendapat Para Orientalis Tentang Pendidikan Islam

    Orientalis adalah sebuah istilah yang berasal dari kata " orient " bahasa Prancis yang secara harfiah berarti "timur". Sedangkan secara geografis berarti "dunia belahan timur" dan secara etimologi berarti "bangsa-bangsa di Timur". Oriental adalah sebuah kata sifat yang berarti "hal-hal yang bersifat timur" yang cakupannya umat Islam. Sedangkan "Isme" ( bahasa Belanda ) atau "ism" ( bahasa Inggris ) menunjukkan pengertian tentang suatu faham. Jadi orientalisme adalah suatu faham atau aliran yang berkeinginan menyelidiki hal-hal yang berkaitan dengan bangsa-bangsa di Timur dan lingkungannya.
    Pandangan yang di berikan terhadap Islam oleh para Orientalis seperti :
    A. Menurut Dr. V. Fitzgerald berkata : " Islam bukanlah semata agama ( a religion ) namun ia juga merupakan sebuah sistem politik ( a political system ). Meskipun pada dekade-dekade terakhir ada beberapa kalangan "modernis" yang berusaha memisahkan kedua sisi itu, namun seluruh gagasan pemikiran Islam di bangun atas "fundamental" bahwa kedua sisi itu saling bergandengan dengan selaras dan tidak dapat di pisahkan satu sama lain.
    B. Prof. Gibb berkata " dengan demikian jelaslah bahwa Islam bukanlah sekedar kepercayaan agama individual namun meniscayakan berdirinya suatu bangunan masyarakat yang independen".
    C. Para tokoh Kristen ( John segovia, Nicholas cusa, Jean Germain ) membuat konferensi untuk tujuan pemurtadan muslim.strategi yang di gunakan adalah menyebar kesan pada orang timur dan Eropa bahwa Islam itu adalah Kristen yang sesat.

    Kesimpulannya adalah pendidikan dimasa depan itu sangat penting untuk membina kepribadian yang menjadi lebih baik lagi, dengan melalui berbagai macam proses tertentu untuk kehidupan dimasa yang akan datang.

    ReplyDelete
  42. Nama : Dina Juliantika Ernawati
    Mata Kuliah : Kapita selekta pendidikan
    Semester : VII ( Tujuh )
    “ Paradigma baru lembaga Pendidikan Agama Islam Di Pesantren ”

    I. Pendahuluan
    Paradigma pendidikan merupakan pandangan menyeluruh yang mendasari rancang bangun suatu sistem pendidikan. Pada saat memahami paradigma pendidikan islam, maka yang tersirat adalah yang bercirikan khas islam sehingga mengindikasikan konsep pendidikan yang secara akurat bersumber pada ajaran islam.
    Paradigma baru pendidikan islam adalah pemikiran yang terus menerus harus dikembangkan melalui pendidikan untuk merebut kembali kepemimpinan Iptek, sebagaimana zaman keemasan dulu. Pencarian paradigma baru dalam pendidikan islam dimulai dari konsep manusia menurut islam pandangan islam terhadap iptek dan setelah itu baru dirumuskan konsep atau sistem pendidikan islam secara utuh.
    Pondok pesantren adalah tempat para santri belajat menuntut ilmu agama islam, pondok pesantren merupakan suatu komunitas tersendiri, dimana kyai, ustadz, santri dan pengurus ponsok pesantren hidup bersama dalam satu kampus, berlandasan nilai-nilai agama islam lengkap dengan norma-normadan kebiasaan-kebiasaannya sendiri, yang secara eksklusif berbeda dengan masyarakat umum yang mengintarinya. Pondok pesantren juga merupakan suatu keluarga yang besar dibawah binaan seorang kyai atau ulama dibantu oleh ustadz, semua rambu-rambu yang mengatur kegiatan dan batas-batas perbuatan diantaranya, Halal-Haram, Wajib-Sunnah, Baik-Buruk, dan sebagainya itu bersumber dari hukum agama islam dan semua kegiatan dipandang dan dilaksanakan sebagai bagian dari ibadah keagamaan, dengan kata lain semua kegiatan dan aktivitas kehidupan selalu di pandang dengan hukum agama islam.
    Lembaga pendidikan islam di Indonesia terutama dalam bentuk pesantren telah cukup tua, seiring dengan keberadaan para penyebar islam, lembaga tersebut mengalami berbagai perkembangan dengan berdirinya madrasah, sekolah umum, perguruan tinggi dan kursus serta pelayanan umat.

    II. Pendapat Para Ahli
    Ada bebrapa fenomena yang menunjukkan kemajuan yang signifikan dan diminati masyarakat “ Dulu masyarakat merasa malu menyekolahkan anaknya kependidikan islam, tetapi sekarang malah berburu khususnya sekolah yang sudah maju “ hal ini bersumber dari Mujammil Qomar. Manajemen pendidikan islam ( Malang Erlangga, 2007 ), 44-45.
    Sebagaiman dikemukakan oleh salah satu pendapat yaitu pendapat Azyumardi Azra bahwa gejala-gejala kemajuan yang terjadi pada lembaga pendidikan islam sebagai proses santrinisasi atau kebangkitan islam ( ibid, 45 ).
    • Pemikiran Azyumardi Azra tentang pendidikan pesantren yang menjadi bagian yang tidak dapat dikesampingkan.
    Menurut Azra, proses pendidikan dan pengajaran di pesantren sangat menekankan pada hafalan atau memorisasi. Hafalan sangan penting dalam segi transfer ilmu pengetahuan dan pemeliharaan tradisi lama. Dalam tradisi keilmuan, tradisi hafalan sering dipandang sebagai lebih otoritatif dibandingkan dengan transmisi secara tertulis. Hal ini dikarenakan tradisi hafalan melibatkan transmisi secara langsung melalui sema’an, untuk selanjutnya direkam, diserap, dan direproduksikan. Dengan demikian, ilmu yang diterima betul-betul mendalam. ( Azra, Esai-Esai Intelektual Muslim DanPendidikan Islam , 89 ).
    • Rencana Pendidikan Agama Islam Di Pesantren
    Penulis mempunyai rencana kedepan pendidikan agama islam di pesantren untuk terus mengembangkan pesantren kearah yang lebih baik dan maju. Agar para pihak juga tergugah untuk mengulurkan tangan dan memberikan konstribusi konstruktif terhadap pesantren-pesantren sejenis yang membutuhkan dukungan fisik dan non fisik sehingga pesantren yang mempunyai ciri khas lembaga pendidikan agama islam di indonesia dapat berkembang ke arah yang lebih baik dan mampu bersaing dengan lembaga pendidikan lainnya yang sudah lebih dahulu berkembang dalam era globalisasi ini.

    ReplyDelete
  43. Nama : Mirah Tayibah Nur
    Semester : VII
    Matkul : Kapita Pendidikan Selera
    "Pendapat Para Orientalis Tentang Pendidikan Islam di Indonesia"
    Orientalis adalah istilah yang merujuk pada peniruan atau penggambaran unsur-unsur budaya timur di barat oleh para penulis dan seniman. Sejak abad ke-19 "orientalis telah menjadi istilah tradisional untuk para ahli dalam studi oriental, orientalisme lebih digunakan secara luas sebagai istilah yang merujuk pada karya-karya seniman-seniman perancis pada abad ke-19.
    Seringkali umat islam tak menyadari bahwa para orientalis mempelajari dan mengkaji islam sudah berlangsung sangat jauh. Hasil kajian mereka pun sudah bertebaran di negara-negara muslim. Padahal pemikiran mereka itu sebagian besar jelas-jelas merugikan islam dan kaum muslimin.
    Menurut Hamilton A.R. Gibb pendapat miring inipun mirip dengan tuduhan kaum liberal yang dengan alasan sama menolak mentah-mentah implementasi syariah di indonesia negeri yang lebih dari sembilan-puluh persen penduduknya beragama islam karena di nilai menghukum se wenang-wenang.
    Untuk pendidikan islam kedepan nya, agar lebih ditegakkan di negara indonesia mayoritas di indonesia beragama islam adapun agama kristen dll itu fitrah nya manusia, walaupun begitu sesama manusia saling menghargai satu sama lain agar indonesia aman dan tentram.

    ReplyDelete
  44. Nama : Nurhijjah
    Semester : VII
    Mata kuliah : Kapita selekta penndidikan

    Pendapat para orientalis tentang pendidikan islam
    Para orientalis mempelajari dan mengkaji Islam sudah berlangsung sangat jauh. Hasil kajian mereka pun sudah betebaran di negara-negara muslim. Padahal pemikiran mereka itu sebagian besar jelas-jelas merugikan Islam dan kaum muslimin. Sebagai contoh, orientalis Yahudi, Patrica Croen dan Michael Cook, dalam berbagai karyanya menyebut Islam sebagai agama Hagarism, yang berarti agama para budak. Nama Hagarism sendiri dikaitkan dengan Hajar, isteri Nabi Ibrahim. Kemudian ia juga menyebut Hukum Islam itu buatan para tabi’in. Dan tentunya masih banyak lagi konsep-konsep Islam yang maknanya mereka selewenangkan dengan seenaknya.
    Adapun Kelemahan Fundamental Orientalis dalam Kajian Hukum Islam yaitu Tidak menguasai bahasa Arab secara baik dan pemahaman yang terbatas atas konteks pemakaian bahasa Arab yang variatif. Kelemahan ini tentu mempengaruhi pemahaman mereka atas referensi-referensi Islam yang inti, seperti Al-Qur’an dan As-Sunnah. Karena itu, pemahaman mereka tentang Islam dan risalahnya masih rancu .
    Pada intinya para orientalis sebulat suara bahwasanya fiqh dan ushul fiqh sebagai suatu bangunan ilmu yang baru muncul pada abad kedua dan atau ketiga Hijriah, sekitar seratus hingga dua ratus tahun setelah wafatnya Nabi Muhammad saw. Masih menurut mereka, fiqh bermula dari praktik masyarakat yang tetap terpelihara turun-temurun. Yang batil dipoles dan dikemas sedemikian rupa sehingga tampak seolah-olah haq. Ushul Fiqh dan Fiqh bukanlah bermaksud menciptakan hukum baru, sebagaimana tudingan orientalis. Akan tetapi suatu usaha memahami atau menemukan hukum yang terkandung di dalam nash.

    ReplyDelete

Soal UAS Pendidikan Luar Sekolah Tahun 21/22

  Soal UAS Pendidikan Luar Sekolah Tahun 21/22 Tulislah identitasmu;    Nama                  :   .................................. So...